Kompas TV olahraga kompas sport

Perangi Doping di Uni Eropa, WADA Perkuat Kerja Sama Dengan Europol

Kompas.tv - 20 Februari 2021, 00:38 WIB
perangi-doping-di-uni-eropa-wada-perkuat-kerja-sama-dengan-europol
Gedung markas Europol di Den Haag, Belanda. Badan Antidoping Dunia (World Anti-Doping Agency/WADA) secara resmi menjalin kerja sama dengan Badan Kerja Sama Penegakan Hukum Uni Eropa (European Union Agency for Law Enforcement Cooperation) atau lebih dikenal dengan nama Europol, seperti diumumkan oleh pihak WADA pada Kamis, (18/02/2021) (Sumber: Wikipedia/OSeveno)
Penulis : Edwin Shri Bimo

MONTREAL, KOMPAS.TV - Badan Antidoping Dunia (World Anti-Doping Agency/WADA) secara resmi menjalin kerja sama dengan Badan Kerja Sama Penegakan Hukum Uni Eropa (European Union Agency for Law Enforcement Cooperation) atau lebih dikenal dengan nama Europol, seperti diumumkan oleh pihak WADA pada Kamis, (18/02/2021).

WADA meneken nota kesepahaman (memorandum of understanding/MoU) dengan Europol, yang akan membangun kerangka kerja sama antara kedua badan tersebut terkait doping dalam bidang olahraga, demikian pernyataan yang keluar dari badan antidoping dunia itu, dilansir dari Xinhua, Jum'at (19/02/2021)

Kerja sama itu akan memungkinkan kedua badan untuk bertukar dukungan praktis dan berbagi informasi mengenai produksi ilegal dan distribusi zat doping di dalam lingkup Uni Eropa.

Baca Juga: Kena Skandal Doping, Rusia Out 2 Tahun dari Dunia Olahraga

Badan Antidoping Dunia (World Anti-Doping Agency/WADA) secara resmi menjalin kerja sama dengan Badan Kerja Sama Penegakan Hukum Uni Eropa (European Union Agency for Law Enforcement Cooperation) atau lebih dikenal dengan nama Europol, seperti diumumkan oleh pihak WADA pada Kamis, (18/02/2021) (Sumber: AFP/Marc Braibant)

"Seperti yang ditunjukkan dalam sejumlah kasus terbaru yang melibatkan Uni Biathlon Internasional (IBU), Operasi Aderlass, Federasi Angkat Besi Internasional (IWF), dan Operasi VIRIBUS yang dikoordinasi Europol, berbagi informasi antara badan penegakan hukum dan organisasi antidoping berpotensi krusial dalam mengungkap pelanggaran-pelanggaran yang tidak terdeteksi melalui pengujian atau metode analisis lain," tutur Presiden WADA Witold Banka.

WADA menjalin MoU serupa dengan INTERPOL sejak 2009.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x