Kompas TV nasional politik

Hormati Pilihan Ganjar Jadi Oposisi, PPP Mengaku Belum Menentukan Sikap

Kompas.tv - 8 Mei 2024, 17:08 WIB
hormati-pilihan-ganjar-jadi-oposisi-ppp-mengaku-belum-menentukan-sikap
Ketua DPP PPP Achmad Baidowi di KPU RI, Jakarta Pusat, Rabu (20/3/2024). (Sumber: Fadel Prayoga/Kompas TV)
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Desy Afrianti

JAKARTA, KOMPAS.TV – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menghormati langkah capres nomor urut 3 pada Pilpres 2024, Ganjar Pranowo, yang memilih untuk menjadi oposisi.

Hal itu disampaikan oleh Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPP Ahmad Baidowi kepada wartawan, Rabu (8/5/2024). 

“Dengan sikap Pak Ganjar dan Pak Mahfud, ia memilih menjadi oposisi kita menghormati semua hak beliau dan itu hak politik beliau yang wajib dihormati,” ujarnya, Rabu (8/5/2024) dikutip dari laporan jurnalis Kompas TV, Maryo Sarong dan Ferizka Imanuel.

Ia menegaskan, pihaknya menghormat keputusan Ganjar sebagai kebebasan berpendapat dan juga sikap.

Baca Juga: Suara PSI Naik , PPP Turun, Achmad Baidowi : Pasti Ada Oknum yang Memanfaatkan Situasi

Namun, lanjut Baidowi, sikap Ganjar tersebut tidak terkait dengan sikap PPP sebagai salah satu partai politik (parpol) pengusung pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD di Pilpres 2024.

“Hal itu tapi tidak terkait dengan partai partai khususnya PPP, dan juga PPP sebagai pengusung sudah dibubarkan kemarin.”

“Maka tim pemenangan, maka kemudian hari ini adalah sikap masing masing partai berdiri sendiri dan independen,” ucapnya.

Dalam kesempatan itu Baidowi juga menyebut bahwa pihaknya belum menentukan sikap, apakah akan menjadi oposisi atau bergabung di pemerintahan Prabowo-Gibran.

“Dan ketiga, (PPP) belum menentukan sikap apapun karena masih fokus kepada persidangan di Mahkamah Konstitusi,” tuturnya.

Baca Juga: Plt Ketum PPP Apresiasi Kenaikan Kursi PPP di DPRD Jawa Barat

“Tapi memang PPP itu selalu ada di pemerintahan, tapi memang ada sikap terbaik dari PPP demi bangsa dan negara.”

Sebelumnya Kompas.TV memberitakan, politikus Partai Demokrasi Indonesia  Perjuangan (PDIP), Ganjar Pranowo, memastikan dirinya tak akan menjadi bagian dari pemerintahan Presiden-Wakil Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. 

Dia mengatakan akan mengawal berjalannya pemerintahan Prabowo-Gibran nanti.

“Kita tidak akan pernah berhenti untuk mencintai republik ini, kita akan mengawal dengan benar, dan saya declare (mendeklarasikan) pertama, saya tidak akan bergabung di pemerintahan ini,” kata Ganjar kepada wartawan di Jakarta, Senin (6/5/2024).


Mantan gubernur Jawa Tengah itu menyebut dirinya akan melakukan kontrol dengan cara yang baik dan benar.

“Saya sangat menghormati pemerintahan ini, dan kami akan melakukan kontrol dengan cara yang benar,” katanya.




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x