Kompas TV nasional politik

Jubir Pastikan Prabowo Akan Libatkan Jokowi dan SBY dalam Pemerintahan Mendatang, termasuk Megawati

Kompas.tv - 29 Februari 2024, 18:42 WIB
jubir-pastikan-prabowo-akan-libatkan-jokowi-dan-sby-dalam-pemerintahan-mendatang-termasuk-megawati
Juru bicara Prabowo Subianto, Dahnil Anzar. (Sumber: Tangkapan layar Kompas TV)
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Desy Afrianti

JAKARTA, KOMPAS.TV – Calon presiden Prabowo Subianto akan melibatkan sejumlah mantan presiden dalam pemerintahannya mendatang, mulai dari Joko Widodo, Soesilo Bambang Yudhoyono (SBY) bahkan Megawati Soekarnoputri.

Penjelasan itu disampaikan oleh Dahnil Anzar Simanjuntak selaku juru bicara Prabowo Subianto, dalam dialog Kompas Petang, Kompas TV, Kamis (29/2/2024).

Dahnil menyampaikan hal itu menjawab pertanyaan tentang pelibatan Jokowi dalam pemerintahan Prabowo-Gibran kelak.

“Paling sederhana adalah semua para pihak yang membantu Pak Prabowo dalam hal ini menjadi capres, kemudian punya pengalaman panjang, pasti dilibatkan oleh Pak Prabowo,” kata Dahnil.

Baca Juga: Menteri Kabinet Jokowi Uji Coba Program Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran, Sudah Masuk RAPBN 2025?

“Pak Jokowi punya pengalaman panjang sebagai presiden, punya modalitas politik, tentu Pak Prabowo akan meminta saran dan melibatkan beliau.”

Bukan hanya akan melibatkan Jokowi, Prabowo, kata Dahnil, juga akan melibatkan SBY dalam pemerintahan mendatang karena memiliki banyak pengalaman.

“Pun demikian dengan Pak SBY, beliau punya pengalaman panjang sebagai presiden, punya kekuatan politik, Pak Prabowo akan tetap juga melibatkan beliau.”

“Pun kalau Ibu Megawati berkenan, beliau pun akan dibangun komunikasinya kemudian akan dilibatkan,” kata Dahnil.

Saat ditanya apakah tidak akan bingung dengan keterlibatan banyak orang, ia menjawab bahwa Indonesia merupakan negara besar yang tidak bisa dibangun sendiri-sendiri.

“Indonesia ini tidak mungkin dibangun dan dikerjakan sendiri-sendiri atau nafsi-nafsi, harus melibatkan banyak orang, banyak pikiran, banyak isi kepala.”

“Kenapa? Karena sangat besar lho Indonesia ini. Oleh karena itu Pak Prabowo ingin membangun Indonesia dengan prinsip gotong royong,” ujarnya.


Prabowo ingin membangun Indonesia dengan banyak kepala dan isi pikiran yang bersatu, untuk memproduksi kebijakan publik yang berpihak kepada rakyat.

Baca Juga: Pro-Kontra Prabowo Subianto Naik Pangkat, Presiden Jokowi: Bukan Transaksi Politik

Menjawab pertanyaan mengenai apakah Prabowo tetap akan melibatkan Jokowi dengan atau tanpa pemberian penghargaan Jenderal Kehormatan, Dahnil menegaskan Prabowo akan melibatkan Jokowi.

“Tentu, Pak Prabowo kan sejak awal ingin punya komitmen mempersatukan dan memajukan. Itu pijakan awal yang selalu disampaikan oleh Pak Prabowo.”



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x