Kompas TV nasional politik

PDI-P Terima Pengunduran Diri Maruarar Sirait yang Ngaku Ikuti Langkah Jokowi

Kompas.tv - 16 Januari 2024, 07:06 WIB
pdi-p-terima-pengunduran-diri-maruarar-sirait-yang-ngaku-ikuti-langkah-jokowi
Kolase Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto (kanan) menanggapi pengunduran diri Maruarar Sirait dari partai tersebut. (Sumber: Kompas.tv)
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti | Editor : Gading Persada

JAKARTA, KOMPAS.TV- DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) terima KTA Partai dari Mauarar Sirait yang mengajukan pengunduran diri, Senin (15/1/2024).

Hal itu disampaikan oleh Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDI-P) Hasto Kristiyanto dengan keterangan tertulis.

“DPP Partai telah menerima laporan dari Pak Utut Adianto bahwa Pak Ara Sirait telah mengajukan pengunduran diri dengan menyerahkan KTA Partai,” ucap Hasto dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.tv, Senin (15/1) malam.

Hasto menegaskan, pada prinsipnya menjadi anggota PDI perjuangan merupakan kesukarelaan. Oleh karena itu, anggota dapat mengajukan pengunduran diri dari partai.

Baca Juga: Mahfud MD Minta 93 Pegawai KPK yang Diduga Terlibat Pungli Ditangkap

“Menjadi anggota Partai didasarkan pada prinsip kesukarelaan demikian halnya untuk tidak menjadi anggota dapat mengajukan pengunduran diri,” kata Hasto.

Apalagi, sambung Hasto, kondisi Maruarar Sirait saat ini lebih berhasil sebagai pengusaha ketimbang politisi.

“DPP Partai menerima pengunduran diri Pak Ara Sirait. Terlebih dengan kondisi Pak Ara sekarang yang sudah semakin berhasil sebagai pengusaha. Beberapa foto Pak Ara dengan pengusaha menunjukkan keberhasilan itu,” jelasnya.

Oleh karena itu, Hasto pun menilai pengunduran diri Maruarar Sirait sebagai bagian dari konsolidasi kader partai. Sebab, Maruarar mundur di saat partai tengah menghadapi pemilu dan mengkoreksi terhadap berbagai upaya yang mencoba untuk melanggengkan kekuasaan.

“Pengunduran diri tersebut sebagai bagian dari konsolidasi kader Partai, mengingat pengunduran diri terjadi pada saat Partai sedang berjuang untuk menempatkan kedaulatan rakyat sebagai hukum tertinggi di dalam menentukan pemimpin,” ungkap dia.

“Dan sekaligus melakukan koreksi terhadap berbagai upaya yang mencoba untuk melanggengkan kekuasaan sampai harus terjadi pelanggaran etik berat oleh Anwar Usman melalui manipulasi hukum di MK.”

Baca Juga: TKN Prabowo Gibran: Relawan Pindah Rasional, Bicara 1 Putaran dengan Kandidat Lain Mustahil

Sebelumnya, Maruarar Sirait menyatakan mundur dari PDI Perjuangan karena alasan mengikuti langkah Presiden Jokowi yang juga kader partai berlambang banteng tersebut.

Dalam keyakinannya, Maruarar menuturkan dirinya mengikuti langkah Jokowi karena baginya Jokowi adalah pemimpin yang dicintai oleh rakyat.

“Saya memilih untuk mengikuti langkah Pak Jokowi karena saya percaya Pak Jokowi adalah pemimpin yang sangat didukung oleh rakyat Indonesia,” tutur Ara, sapaan akrab Maruarar Sirait.


 



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x