Kompas TV nasional rumah pemilu

Pilpres akan Berlangsung Satu atau Dua Putaran? Peneliti BRIN: Ditentukan Pemilih Bimbang

Kompas.tv - 30 Desember 2023, 02:00 WIB
pilpres-akan-berlangsung-satu-atau-dua-putaran-peneliti-brin-ditentukan-pemilih-bimbang
Survei Litbang Kompas mencatat angka pemilih yang bimbang atau belum menentukan calon presiden (undecided voters) di Pilpres 2024 meningkat. (Sumber: Tangkap layar Harian Kompas.)
Penulis : Iman Firdaus | Editor : Vyara Lestari

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pemilihan presiden (Pilpres) 2024 mendatang belum bisa dipastikan, apakah akan berlangsung dalam satu atau dua putaran. Namun, peneliti politik dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Wasisto Raharjo Jati menyatakan bahwa suara dari para pemilih bimbang (undecided voters) akan menjadi penentu jalannya Pilpres 2024 apakah berlangsung satu putaran atau dua putaran.

"Saya menyoroti persentase pemilih bimbang itu akan menjadi penentu jalannya pemilu presiden mendatang, akan tetap dua putaran atau mungkin berpotensi satu putaran," kata Wasisto saat dihubungi di Jakarta, Jumat (29/12/2023) dikutip dari Antara.

Baca Juga: Survei Litbang Kompas: Angka Pemilih Bimbang Meningkat Jadi 28,7%, Mayoritas Pemilih Jokowi

Wasisto mengemukakan hal itu ketika menanggapi hasil survei nasional oleh Forum Alumni Perguruan Tinggi se-Indonesia yang menyebutkan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md,  berpeluang paling besar masuk ke putaran kedua Pilpres 2024.

Menurut dia, suara dari para pemilih bimbang tersebut menjadi segmen yang akan diperebutkan oleh pasangan calon meskipun persentasenya relatif kecil.


"Meskipun persentasenya kecil hanya 6—7 persen, paling tidak ini segmen akan diperebutkan semua pasangan calon," katanya.

Ia beranggapan hasil survei yang menempatkan dua pasangan calon presiden dan wakil presiden di putaran kedua tersebut masih akan terus berkembang.

Baca Juga: Survei Litbang Kompas: Pemilih Bimbang yang Belum Tentukan Capres Meningkat Jadi 27,9 Persen

Apalagi, Komisi Pemilihan Umum (KPU) masih akan menggelar tiga kali debat capres/cawapres yang berpotensi memengaruhi pemilih bimbang dalam menentukan jagoannya.

"Pandangan umum terkait dengan hasil survei ini tentu masih akan terus berkembang dinamikanya," ujarnya.


 



Sumber : Kompas TV/Antara


BERITA LAINNYA



Close Ads x