Kompas TV nasional rumah pemilu

KPU Ungkap Distribusi Logistik Pemilu 2024 sudah 90 Persen: Surat Suara Capai 1 Miliar Lembar

Kompas.tv - 28 November 2023, 23:29 WIB
kpu-ungkap-distribusi-logistik-pemilu-2024-sudah-90-persen-surat-suara-capai-1-miliar-lembar
Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Yulianto Sudrajat saat konferensi pers di Jakarta, Selasa (28/11/2023). (Sumber: Tangkapan layar Kompas TV)
Penulis : Nadia Intan Fajarlie | Editor : Deni Muliya

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pihak Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengungkapkan informasi terbaru terkait logistik Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Menurut Anggota KPU Yulianto Sudrajat, untuk memenuhi logistik Pemilu 2024 dalam negeri dan luar negeri, KPU melaksanakan pengadaan dalam 2 tahap.

Pada tahap 1, jumlah produksi telah mencapai 98,4 persen dan proses pengiriman dari tempat produksi ke tempat penyimpanan gudang kpu kab/kota sudah sebesar 93,4 persen.

"Penerimaan oleh KPU kabupaten/kota sekitar 94 persen," kata Drajat saat konferensi pers di Jakarta, Selasa (28/11/2023).

"Proses menuju dan sudah diterima oleh KPU Kab/Kota sebesar 90 persen untuk logistik tahap 1," jelasnya.

Ia menerangkan, jumlah daftar pemilih tetap Pemilu 2024 sebanyak 204.807.222 (dua ratus juta lebih).

Kemudian jumlah pemilih tersebut terbagi dalam pemilih dalam negeri dan pemilih luar negeri.

Baca Juga: Besok KPU Undang Sejumlah Pihak untuk Susun Rencana Debat Capres-Cawapres Pilpres 2024

Selanjutnya, ia juga menerangkan, tahap kedua pemilu di dalam negeri membutuhkan surat suara hingga lebih dari 1 miliar lembar, tepatnya 1.208.921.320 lembar.

"Kemudian kebutuhan sampul 61.161.473 lembar, kebutuhan formulir 8.137.230 set, dan alat bantu tuna netra 1.640.322 lembar pemilihan presiden dan wapres serta pemilu DPD," jelasnya.

Selain itu, KPU juga mengungkapkan adanya sejumlah efisiensi sehingga menghemat anggaran.

"Pengadaan logistik tahap 1 KPU efisiensi 42,72 persen atau sebesar Rp225 miliar," ujarnya.

Sementara itu, lanjut Yulianto, dalam pengadaan logistik pemilu 2024 tahap kedua, KPU telah berhasil melakukan efisiensi sebesar 18,27 persen atau sekitar kurang lebih Rp156 miliar.

Ia menjelaskan, KPU telah menetapkan 204.807.222 nama pemilih dalam daftar pemilih tetap (DPT), baik di dalam dan luar negeri, yang bisa menggunakan hak suaranya pada pemungutan suara tanggal 14 Februari 2024.

Jumlah DPT tersebut terdiri atas 102.218.503 laki-laki dan 102.588.719 perempuan.

Baca Juga: Tak Langsung ke Presiden, Gibran Perlu Izin Gubernur dan Mendagri untuk Cuti Kampanye Pilpres 2024




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x