Kompas TV nasional politik

Syahrul Yasin Limpo Mundur, Presiden Jokowi Belum Mau Reshuffle, Jabatan Mentan Dipimpin Plt

Kompas.tv - 6 Oktober 2023, 17:28 WIB
syahrul-yasin-limpo-mundur-presiden-jokowi-belum-mau-reshuffle-jabatan-mentan-dipimpin-plt
Presiden Jokowi saat membuka pameran Inacraf on Oktocer 2023 di JCC, Senayan, Jakarta, Rabu (4/10/2023). (Sumber: Tangkapan layar YouTube Kompas TV/Ninuk)
Penulis : Johannes Mangihot | Editor : Iman Firdaus

JAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo belum mau melakukan reshuffle atau perombakan menteri di Kabinet Indonesia Maju setelah Syahrul Yasin Limpo mundur dari jabatan menteri pertanian. 

Presiden Jokowi menjelaskan sudah mendapatkan surat pengunduran diri Mentan dari Mensesneg Pratikno pada Kamis (5/10/2023) malam. 

Kemudian Jumat (6/10/2023) pagi sudah ditandatangani Surat Keputusan Presiden terkait pemberhentian dan pengangkatan

Untuk mengisi kekosongan jabatan Mentan, Presiden menunjuk Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi sebagai pelaksana tugas (Plt) Mentan. 

Mengenai perombakan menteri, Jokowi menyatakan masih memikirkan dan akan dilakukan secepatnya.

Baca Juga: Respons Mahfud MD soal Dugaan Pemerasan Pimpinan KPK di Kasus Syahrul Yasin Limpo

Apakah nanti jabatan Mentan kembali diisi oleh kader Partai Nasdem atau kalangan profesional,  masih dipertimbangkan. Yang pasti secepatnya akan ada Mentan definitif. 

"Ya secepatnya kita siapkan (Mentan definitif)," ujar Jokowi di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (6/10/2023).

Lebih lanjut pertimbangan Jokowi menunjuk Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi sebagai pelaksana tugas (Plt) Mentan untuk memudahkan koordinasi antar empat lembaga, yakni Bulog, Badan Pangan, Kementan dan Kementerian Perdagangan (Kemendag). 

Sebagai kepala badan pangan, Arief sudah terbiasa dengan koordinasi dan rapat bersama Bulog, Kementan dan Kemendag.

"Supaya lebih koordinatif, lebih memudahkan karena biasanya kita Bulog, Badan Pangan, Mentan ini, Menteri Perdagangan, ini selalu harus satu, jadi untuk konsolidasi saja biar lebih memudahkan," kata Jokowi.

Baca Juga: Jokowi Serahkan ke Penegak Hukum soal Dugaan Pimpinan KPK Peras Syahrul Yasin Limpo

Sebelumnya Syahrul memutuskan mundur dari jabatan Mentan karena ingin fokus dalam menghadapi penyidikan kasus dugaan korupsi yang menjeratnya.

Syahrul menyampaikan surat pengunduran dirinya kepada Menteri Sekretaris Negara Pratikno pada Kamis (5/10/2023) sore didampingi Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar, rekan separtai Syahrul di Nadem. 

"Alasan saya mengundurkan diri adalah ada proses hukum yang saya hadapi dan saya harus siap menghadapi secara serius," ujar Syahrul. 


 




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x