Kompas TV nasional rumah pemilu

Respons Luhut usai Golkar Dukung Prabowo di Pilpres 2024: Sekarang Guyub Lagi Enggak Boleh Berantem

Kompas.tv - 14 Agustus 2023, 20:45 WIB
respons-luhut-usai-golkar-dukung-prabowo-di-pilpres-2024-sekarang-guyub-lagi-enggak-boleh-berantem
Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan di program Rosi KOMPAS TV, Kamis (20/7/2023). (Sumber: KOMPAS TV)
Penulis : Johannes Mangihot | Editor : Edy A. Putra

JAKARTA, KOMPAS.TV - Keputusan DPP Partai Golkar mendukung Prabowo Subianto sebagai bakal calon presiden (bacapres) di Pilpres 2024 dinilai sebagai langkah yang tepat.

Tak tanggung-tanggung penilaian itu dilontarkan langsung oleh Ketua Dewan Penasihat Partai Golkar Luhut Binsar Pandjaitan saat bertemu Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto di sela rapat kabinet di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (14/8/2023).

Luhut mengapresiasi keputusan Airlangga dan menganggap hal tersebut sebagai sikap tegas seorang pemimpin.

"Saya kira bagus enggak ada masalah. Tadi saya diberi tahu sama pak Airlangga, saya kira keputusan Golkar bergabung dengan koalisi Gerindra ya sudah ada keputusan. Jadi jangan buat apalagi masih shopping around," ujarnya. 

Luhut menambahkan keputusan tersebut juga membuat sikap Golkar menjadi jelas dalam menghadapi Pemilu 2024.

Baca Juga: Golkar-PAN Resmi Dukung Prabowo di Pilpres 2024, Anies: Kami Bismillah Jalan Terus

Jika Golkar tidak bisa mengusung capres ataupun cawapres, ia menyarankan agar partai berlambang pohon beringin itu fokus untuk memenangi pemilihan legislatif (pileg).

"Itu benar-benar mendorong kekompakan di Golkar, supaya mendapatkan jumlah kursi di Golkar itu yang 85 di DPR bisa dipertahankan atau lebih sampai berapa," ujar Luhut. 

Lebih lanjut, ia setiap kader Golkar untuk mendukung keputusan Airlangga. Ia meyakini langkah ini membuat Golkar kembali solid dalam menghadapi Pemilu 2024.

"Harus solid bahwa ada perbedaan itu biasa. Saya sudah bilang ke Pak Airlangga saya bilang beda-beda sudah, sekarang guyub lagi enggak boleh terus-terus berantem yang rugi kita semua," ujar Luhut. 

Sebelumnya pada Minggu (13/8/2023) di Museum Perumusan Naskah Proklamasi, Jakarta, DPP Partai Golkar resmi mendukung Prabowo sebagai capres pada Pilpres 2024. Selain Golkar, PAN juga ikut mendukung Prabowo.

Baca Juga: Alasan Jusuf Kalla Pesimis Prabowo Menang, Usai Partai Pengusung Bertambah

Golkar dan PAN kini bergabung dengan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) yang berisi Partai Gerindra dan PKB. Partai Bulan Bintang (PBB) juga telah lebih dulu menyatakan mendukung Prabowo.


 




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x