Kompas TV nasional politik

Pidato Surya Paloh di Apel Siaga Perubahan: Bangsa Indonesia Berubah Munafik

Kompas.tv - 16 Juli 2023, 20:19 WIB
pidato-surya-paloh-di-apel-siaga-perubahan-bangsa-indonesia-berubah-munafik
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh berbicara dalam Apel Siaga Perubahan Partai NasDem di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu (16/7/2023). (Sumber: Tangkapan layar tayangan KOMPAS TV)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh menyampaikan pidato dalam acara Apel Siaga Perubahan di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (16/7/2023). Surya Paloh membicarakan masalah kebangsaan dan alasannya dulu mendukung Joko Widodo dalam kesempatan ini.

Surya Paloh menyatakan, Indonesia telah didirikan dengan tokoh bangsa yang mewariskan alat pemersatu. Namun, ia menyebut bangsa Indonesia kini semakin jauh dari kegotongroyongan.

"Bangsa kita telah berubah, dari semangat penuh kegotongroyongan dan kebersamaan, berubah menjadi bangsa dengan semangat keakuan, individualistik, yang menghargai nilai-nilai transaksional-materialistik, yang serba pragmatis,” kata Surya Paloh.

"Itulah Indonesia hari ini, kita terjebak pada pragmatisme, menjadi bangsa yang penuh kepura-puraan atau munafik. Itulah kita, Indonesia hari ini,” lanjutnya.

Baca Juga: Doa Anies di Apel Siaga Perubahan: Ya Tuhan, Lindungi Kami dari Kedengkian dan Kezaliman

Surya Paloh pun mengingatkan hadirin Nasdem harus konsisten dengan nilai-nilai kebangsaan. Ia pun menyebut bahwa perubahan mendasar diperlukan.

"Kenapa kita harus memilih Anies Baswedan? Karena kita mau membuktikan, bahwa pluralisme yang kita hargai bukan hanya di bibir, tetapi juga dalam praktik kehidupan yang nyata. Pemikiran dinamis, moderat, konsisten dalam membangun rasa keindonesiaan seutuhnya wajib terus kita perjuangkan,” kata Surya Paloh.

Surya Paloh juga menyinggung alasan mengapa Nasdem dulu mendukung Joko Widodo. Ia mengaku terkesan dengan Revolusi Mental, tetapi kemudian menyebut gagasan itu “belum menjadi kenyataan.”

"Satu hal yang menjadi masalah besar bagi kita sebagai bangsa, bahwasanya pikiran, gerakan perubahan yang juga pernah sejalan dengan apa yang pernah dikontrastir oleh Presiden Jokowi adalah sebenarnya identik dengan misi perubahan kita. Senapas, sebangun, sejalan. Dan itulah kenapa pada 2014, dengan seluruh energi kita dukung Jokowi sebagai presiden,” kata Surya Paloh.

Baca Juga: Partai NasDem Tak Undang Jokowi ke Apel Siaga Perubahan karena Alasan Ini


 




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x