Kompas TV nasional hukum

LHKPN Capai Rp62,5 Miliar Bupati Pandeglang Bakal Dipanggil KPK

Kompas.tv - 6 Mei 2023, 06:30 WIB
lhkpn-capai-rp62-5-miliar-bupati-pandeglang-bakal-dipanggil-kpk
Bupati Pandeglang Irna Narulita saat ditemui di Pendopo Kabupaten Pandeglang, Rabu (6/3/2019). (Sumber: KOMPAS.com/ACEP NAZMUDIN)
Penulis : Johannes Mangihot | Editor : Hariyanto Kurniawan

JAKARTA, KOMPAS.TV - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bakal memanggil Bupati Pandeglang Irna Narulita.

Pemanggilan ini untuk mengklarifikasi laporan harta kekayaan Irna yang mencapai Rp62,5 miliar. Dalam LHKPN, Irna melaporkan harta kekayaannya sebesar Rp62.562.624.825. 

Harta tersebut dilaporkan pada 8 Februari 2023. Dalam waktu dua tahun LHKPN Irna diketahui melonjak hampir Rp15 miliar. 

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata menyatakan pihaknya akan mempelajari setiap informasi dari masyarakat terkait kejanggalan harta kekayaan penyelenggara negera. 

Baca Juga: Ricuh, Massa Demo Tolak Pengadaan Sepeda Listrik Rp 38 Miliar, Mahasiswa: Itu Hanya Pemborosan!

Dalam beberapa bulan belakangan ini KPK gencar memanggil penyelenggara negara yang dicurigai memiliki harta kekayaan yang tidak sesuai dengan profil.

Bahkan dari pemanggilan untuk klarifikasi harta tersebut berujung pada penyelidikan hingga tahap penyidikan. Semisal eks Pejabat Ditjen Pajak Rafael Alun Trisambodo. 

Untuk itu tidak menutup kemungkinan KPK akan memanggil Bupati Pandeglang Irna Narulita untuk dimintai keterangan terkait asal usul harta Rp62,5 miliar. 

"Semua informasi yang kita terima, ya, nanti kita klarifikasi termasuk harta kekayaan diduga tidak wajar, ya nanti kita tanya (periksa)," ujar Alex di gedung Merah Putih KPK, Jumat (5/5/2023).

Baca Juga: Jalanan Rusak Parah, Seorang Ibu di Pandeglang Harus Ditandu Sejauh 7 Kilometer Pasca Melahirkan!

Adapun harta kekayaan Rp62,5 miliar menjadi sorotan mahasiswa saat menggelar demo di depan kantor Bupati Pandeglang, beberapa hari lalu. 

Di pertengahan Agustus 2022 Irna juga didemo mahasiswa karena menganggarkan pembelian sepeda listrik mencapai Rp38 miliar. Saat itu, unjuk rasa berlangsung ricuh.


 



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x