Kompas TV nasional humaniora

Kabar Duka Mantan Wakil Ketua DPRD DKI Mohamad Taufik Meninggal Dunia

Kompas.tv - 4 Mei 2023, 00:10 WIB
kabar-duka-mantan-wakil-ketua-dprd-dki-mohamad-taufik-meninggal-dunia
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta dari fraksi Gerindra, M Taufik, menjelaskan calon-calon kandidat gubernur pada periode 2024 dari Partai Gerindra. (Sumber: ROY ILMAN / KOMPAS TV)
Penulis : Johannes Mangihot | Editor : Hariyanto Kurniawan

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kabar duka datang dari tokoh politikus di tanah air. Mantan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik dikabarkan meninggal dunia.

Mantan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra DKI Jakarta itu meninggal dunia saat menjalani perawatan di RS Siloam Semanggi, Selasa (3/5/2023).

Setelah dikeluarkan dari Partai Gerindra pada 2022 lalu, aktivitas Taufik di dunia politik tak banyak terekam lagi oleh media. 

Taufik berkiprah sebagai Ketua DPD Partai Gerindra selama 12 tahun sejak 2008. Bahkan almarhum merupakan pendiri Partai Gerindra di daerah DKI Jakarta.

Baca Juga: Partai Gerindra Terima Surat Pengunduran Diri M Taufik

Ketua Fraksi Gerindra DPRD DKI Jakarta Nurhasan mengonfirmasi perihal meninggalnya M Taufik. Dalam kesempatan itu, Nurhasan turut mendoakan M Taufik agar husnul khotimah. 

"Semoga almarhum husnul khotimah," ujar Nurhasan melalui pesan singkat, Rabu. Dikutip dari Kompas.com

Terpisah Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Gerindra Rani Mauliani menyebutkan, M Taufik meninggal dunia pukul 21.45 WIB di RS Siloam Semanggi.

Staf M Taufik bernama Rizky menjelaskan saat ini jenazah M Taufik masih berada di RS Siloam.
Jenazah akan dibawa ke rumah duka di Wisma Garuda, Pondok Raggon Jakarta Timur. 

Baca Juga: Meski Kaget saat Dipecat Partai Gerindra, M Taufik Sebut Dirinya Legowo dengan Keputusan Partai

"Betul (meninggal), sekarang masih di RS Siloam," ujar Rizky.

Taufik yang lahir di Jakarta, 3 Januari 1957, sudah malang melintang di dunia politik sejak 1990-an. 

Sebelum berlabuh dan berkiprah selama 14 tahun di Partai Gerindra, dia pernah menjadi anggota Partai Golkar dan Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) pada 1998-1999.


 


 



Sumber : Kompas TV/Kompas.com


BERITA LAINNYA



Close Ads x