Kompas TV nasional update

KBRI Ankara Ungkap Mayoritas WNI Tinggal di Area Aman Gempa Turki, Imbau Keluarga Tak Perlu Risau

Rabu, 8 Februari 2023 | 18:20 WIB
kbri-ankara-ungkap-mayoritas-wni-tinggal-di-area-aman-gempa-turki-imbau-keluarga-tak-perlu-risau
Duta Besar RI untuk Turki, Lalu Muhamad Iqbal (kiri) berbincang dengan Warga Negara Indonesia (WNI) yang dievakuasi dari wilayah terdampak gempa Turki, Rabu (8/2/2023). (Sumber: Twitter Indonesian Embassy Ankara)
Penulis : Nadia Intan Fajarlie | Editor : Iman Firdaus

 

ANKARA, KOMPAS.TV - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Ankara menjelaskan, mayoritas Warga Negara Indonesia (WNI) yang tinggal di Turki berada di wilayah aman dari gempa dahsyat pada Senin (6/2/2023).

 

KBRI di Turki menerangkan, hampir 90 persen dari 6.500 WNI tinggal di kawasan Marmaris, Anatolia Tengah, dan Agean.

Kawasan Marmaris terdiri dari lima kota, yakni Istanbul, Bursa, Kocaeli, Canakkal, Kirklareli.

Lalu, Anatolia Tengah terdiri dari 10 kota, yakni Ankara, Sakarya, Karabuk, Kastamonu, Zonguldak, Samsun, Barten, Afyon, Kutahya, dan Eskisehir.

Kemudian, wilayah Agean terdiri dari lima kota, yakni Isparta, Antalya, Izmir, Bodrum, dan Mugla.

"WNI di daerah-daerah ini tidak terkena dampak gempa dan semuanya dalam keadaan aman," jelas KBRI Ankara, Rabu (8/2/2023) melalui akun Indonesian Embassy Ankara di Twitter.

"Khusus untuk daerah Kayseri, gempa terasa di kota Kayseri namun kondisi aman dan tidak ada korban maupun bangunan runtuh," imbuhnya.

Baca Juga: Update WNI Korban Gempa Turki: 3 dari 5 Orang yang Hilang Kontak Ditemukan Selamat

KBRI Ankara pun mengimbau masyarakat Indonesia yang memiliki keluarga atau kerabat yang tinggal di daerah-daerah tersebut untuk tak perlu risau.

Imbauan itu disampaikan KBRI Ankara menyusul banyaknya masyarakat Indonesia yang menghubungi hotline gempa Turki.

"Bagi mereka yang memiliki keluarga/kerabat/teman di Turki yang berada kota2 yang tidak terkena dampak langsung, tidak perlu khawatir dan tidak disarankan untuk menghubungi hotline KBRI Ankara, sehingga akan memberikan kesempatan kepada hotline untuk fokus menanganai WNI yang terdampak langsung," jelas KBRI Ankara.

Sebelumnya, KBRI Ankara menyampaikan telah mengevakuasi 123 warga, yang terdiri dari WNI, 2 WN Malaysia, dan satu WN Myanmar. Mereka dievakuasi dari empat titik paling terdampak gempa berkekuatan M7,8 itu.

Baca Juga: Update Gempa Turki dan Suriah: Korban Tewas Tembus 7.700 Jiwa dan Diprediksi Terus Bertambah


 



Sumber : Kompas TV

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.


BERITA LAINNYA


Close Ads x
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.