Keluarga Korban Mutilasi Curiga Pelaku Ungkit Pengalihan Apartemen

BEKASI, KOMPAS.TV - Keluarga korban telah menaruh rasa curiga kepada M Ecky Listiantho (34), pelaku pembunuhan disertai mutilasi terhadap Angela Hindriati (54) ketika menanyakan perihal pengalihan apartemen korban, Minggu (8/1/2023).

Kakak kandung Angela, Turyono Wahadi mengatakan pihak keluarga pertama kali bertemu dengan Ecky di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat pada Juli 2019, ketika mendapatkan laporan bahwa sang adik telah hilang selama 2 bulan.

"Kita hanya menanyakan informasi keberadaan adik saya pada waktu itu, tapi dia bilang lama tidak kontak atau berhubungan," jelasnya kepada Kompas TV, Minggu.

Baca Juga: Ecky Bunuh dan Mutilasi Angela Jadi Tujuh Bagian, Polisi: Sakit Hati karena Korban Minta Dinikahi

"Dia bilang membutuhkan adik saya untuk pengalihan apartemen. Jadi tidak mengakui si pelaku itu bertemu atau mengatakan lama tidak bertemu," lanjut Turyono.

Pernyataan dari Ecky tersebut membuat keluarga curiga. Turyono mengatakan keluarga menganggap pelaku ingin menguasai harta korban dari pertanyaan terkait pengalihan apartemen tersebut.

"Kalau pandangan keluarga sebenarnya si pelaku ini mengarah ke harta. Penguasaan apartemen milik adik saya. Menurut pandangan keluarga saya seperti itu. Dia melakukan segala macam trik pemalsuan terhadap keluarga dan orang lain," tuturnya.

Baca Juga: Fakta Baru Kasus Mutilasi Bekasi, Angela Kenal Ecky lewat Forum Berkebun di Internet pada 2018

Turyono mengatakan keluarga juga curiga apakah pengalihan apartemen tersebut berkaitan dengan hilangnya Angela.

Diberitakan kasus mutilasi ini terungkap usai adanya laporan orang hilang bernama Ecky yang dibuat keluarganya. Ecky hilang usai pamit pergi ke bank pada Jumat, 23 Desember 2022 silam.

Polisi yang melakukan pencarian malah menemukan potongan jasad korban mutilasi di kontrakan Ecky di daerah Kampung Buaran, Desa Lambangsari, Tambun Selatan, Bekasi, pada Kamis, 29 Desember 2022.

Mereka diketahui telah berkenalan sejak 2018 melalui forum perkebunan.

Baca Juga: Angela Korban Mutilasi di Bekasi Berencana Pergi ke Amerika Serikat Sebelum Hilang pada 2019

"(Angela) 2018 kenal dengan Ecky di Kaskus, forum berkebun," ucap Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Resa Fiardy Marasabessy, Sabtu (7/1/2023), dikutip dari Tribunnews.

Resa mengatakan Angela dilaporkan menghilang pada 2019. Laporan tersebut tercatat pada Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Jawa Barat.

"Jadi di laporan SPKT Polda Jawa Barat pada saat itu Angela masih hidup dan benar kabur dari keluarganya," katanya.

Kemudian pada 2021, Ecky dan Angela dikabarkan menjalin hubungan asmara. Resa mengatakan Ecky membunuh Angela karena korban minta untuk dinikahi.

"Jadi pelaku ini sakit hati, korban minta dinikahi oleh pelaku," ujar Resa.