Kompas TV nasional peristiwa

Kriminolog Duga Polisi Belum Ungkap Semua Temuan dalam Kasus 4 Jenazah di Kalideres

Kompas.tv - 14 November 2022, 17:37 WIB
kriminolog-duga-polisi-belum-ungkap-semua-temuan-dalam-kasus-4-jenazah-di-kalideres
Kriminolog dari Universitas Indonesia, Adrianus Meliala, menduga polisi belum menyebutkan semua temuan dalam penyelidikan kasus empat jenazah satu keluarga yang ditemukan di Kalideres, Jakarta Barat. (Sumber: Tangkapan layar Kompas TV)
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Edy A. Putra

JAKARTA, KOMPAS.TV – Kriminolog dari Universitas Indonesia, Adrianus Meliala, menduga polisi belum menyebutkan semua temuan dalam penyelidikan kasus empat jenazah satu keluarga yang ditemukan di Kalideres, Jakarta Barat.

Menurutnya, ada kemungkinan polisi sengaja menyimpan sejumlah informasi agar jika kematian keempatnya ternyata diakibatkan oleh pihak lain, pihak tersebut tidak curiga.

“Saya kira yang paling menentukan adalah hasil autopsi,” tutur Adrianus dalam dialog Kompas Petang Kompas TV, Senin (14/11/2022).

“Cuma apa yang disebutkan oleh kepolisian bahwa pada lambung para korban tidak ditemukan sisa olahan makanan, demikian pula otot mengecil tanda dehidrasi, itu mungkin tidak semua.”

Baca Juga: Belum Pasti Karena Kelaparan, Polisi Tunggu Hasil Autopsi 4 Jenazah di Kalideres


Ia menduga ada hal lain yang cukup menentukan untuk menguak kematian keempatnya yang belum diungkapkan kepada publik.

“Ada lagi hal yang juga menentukan, tetapi tidak dikemukakan oleh pihak kepolisian pada saat ini.”

“Mungkin ada strategi dari pihak kepolisian, mungkin dalam rangka agar jika memang kematian dari keempatnya itu dilakukan oleh pihak lain, maka pihak lain itu tidak atau belum curiga,” tegas Adrianus.

Sebelumnya diberitakan, R (71) dan istrinya RM (68), lalu anak mereka DF (42), dan ipar dari R yakni BG (68), ditemukan tewas di rumah mereka di Perumahan Citra Garden Extension, Kalideres, Jakarta Barat, Kamis (10/11/2022).

Baca Juga: Kasus Tewasnya Keluarga di Kalideres: Polisi Temukan Bungkus Makanan di TKP!

Awalnya warga mencium bau tak sedap yang merebak di area permukiman. Kemudian mereka menemukan sumber bau berasal dari rumah korban.

Akhirnya, warga mendobrak pintu rumah dan menemukan empat orang itu sudah dalam keadaan tewas di ruangan berbeda-beda.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x