Kompas TV nasional kesehatan

Jenderal Andika Perkasa: TNI AD Dukung Maksimal RSPAD dan RS TNI AD Tangani Pasien Covid-19

Kompas.tv - 17 Juli 2021, 00:20 WIB
jenderal-andika-perkasa-tni-ad-dukung-maksimal-rspad-dan-rs-tni-ad-tangani-pasien-covid-19
KSAD Jenderal Andika Perkasa memimpin upacara serah terima jabatan (Sertijab) TNI AD di Mabes TNI AD, Jakarta. (Sumber: Kompas.com)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Andika Perkasa mengatakan, TNI Angkatan Darat akan mendukung optimal RSPAD dan RS TNI melayani pasien Covid-19.

Demikian Jenderal TNI Andika Perkasa menyikapi RSPAD Gatot Soebroto dan RS TNI AD yang dijadikan rumah sakit rujukan Covid-19.

“TNI Angkatan Darat akan mendukung semaksimal mungkin untuk RSPAD dan RS TNI AD yang menjadi rujukan Covid-19, sehingga terus dapat memberikan pelayanan yang terbaik untuk pasien Covid-19,” kata Kasad Jenderal TNI Andika Perkasa, seperti dikutip dari Antara, Jumat (16/7/2021).

Tidak hanya itu, Jenderal Andika juga memerintahkan jajaran untuk segera melengkapi kebutuhan dan penambahan fasilitas bagi rumah sakit milik TNI AD yang menjadi rujukan. Mengingat, jumlah pasien terpapar Covid-19 yang terus meningkat.

Baca Juga: Menkes Sebut 2.000 Tempat Tidur Dipersiapkan untuk Tangani Pasien Covid-19

“Segera kirim kebutuhan alkes dari Rumah Sakit Dustira kepada Aslog agar segera dikomunikasikan via Whatsapp dan langsung dibuat pengajuan kepada Kementerian Pertahanan,” ujar Kasad Andika Perkasa.

Merespons pernyataan Kasad Jenderal Andika Perkasa, Kepala Rumah Sakit Tingkat II dr Soedjono, Magelang, mengajukan pengadaan alat video laryngoscope yang akan digunakan untuk kebutuhan tenaga kesehatan khususnya bagian anestesi.

“Kami mohon bantuan video laryngoscope bapak, karena cukup urgent untuk kebutuhan dokter anestesi saat melakukan intubasi sehingga tidak perlu melihat langsung ke dalam saluran napas atau tenggorokan pasien,” kata Kepala Rumah Sakit dr Soedjono Magelang, Kolonel Ckm dr Deddy Firmansyah.

Selain TNI, optimalisasi penanganan Covid-19 juga dilakukan oleh Menkes bekerja sama dengan Menteri PUPR untuk pengadaan lokasi isolasi pasien Covid-19.

Baca Juga: Menag: 27 dari 31 Asrama Haji Siap Dipergunakan sebagai Rumah Sakit Darurat Covid-19

Dalam pernyataannya hari ini, Menkes mengatakan pemerintah menyiapkan setidaknya 2.000 tempat tidur bagi pasien Covid-19 di Jakarta.

Menkes menyampaikan, konsentrasi penambahan tempat isolasi juga diperluas ke daerah-daerah yang mengalami lonjakan kasus positif baru cukup tinggi. Antara lain, Jawa Barat dan Jawa Tengah.



Sumber : Antara


BERITA LAINNYA



Close Ads x