Kompas TV internasional kompas dunia

Kanada Akhinya Kembali Mendanai UNRWA, Hal Ini Jadi Alasannya

Kompas.tv - 9 Maret 2024, 07:59 WIB
kanada-akhinya-kembali-mendanai-unrwa-hal-ini-jadi-alasannya
Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk pengungsi Palestina UNRWA. Kanada kembali mendanai UNRWA meski penyelidikan atas keterlibatan stafnya terhadap serangan Hamas ke Israel masih dilakukan. (Sumber: UNRWA)
Penulis : Haryo Jati | Editor : Desy Afrianti

OTTAWA, KOMPAS.TV - Kanada akhirnya mengumumkan akan kembali mendanai Badan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA).

Kanada sebelumnya merupakan satu dari 16 negara yang menahan sementara dananya untuk UNRWA, setelah Israel memberikan bukti adanya keterlibatan staf UNRWA dalam serangan yang dilakukan Hamas pada 7 Oktober.

Pihak Kanada mengungkapkan bahwa pendanaan ke UNRWA akan dilanjutkan saat penyelidikan kepada staf-nya dilakukan.

Baca Juga: Zelensky Tunjuk Panglima Militer Ukraina yang Dicopot Jadi Dubes Ukraina untuk Inggris

Berdasarkan data 2022, Kanada merupakan kontributor terbesar ke-11 untuk pendanaan UNRWA.

Keputusan meneruskan pendanaan diungkapkan oleh Menteri Pembangunan Internasional Kanada Ahmed Husen, Jumat (8/3/2024).

“Keputusan ini dibuat sebagai bentuk pengakuan atas proses investigasi yang kuat atas tuduhan tersebut,” katanya dikutip dari BBC.

Ia menambahkan bahwa penghentian sementara donasi telah dicabut, sehingga banyak yang bisa dilakukan untu menanggapi kebutuhan yang mendesak bagi warga sipil Palestina.

Selain itu, Angkatan Bersenjata Kanada akan menyumbangkan 300 parasut kargo ke Yordania sehingga dapat digunaan untuk mengirim pasokan ke Gaza.

Dalam siaran persnya, Pemerintah Kanada mencatat bahwa tidak ada pembayaran terjadwal rutin yang dimaksudkan untuk disalurkan ke UNRWA yang terlewat selama jeda sementara.

“Dengan memberikan kepastian bahwa kontribusi yang direncanakan Kanada akan dilanjutkan, hal ini akan membantu mencegah keruntuhan organisasi penting ini,” bunyi pernyataan itu.

PBB saat ini tengah melakukan penyelidikan internal atas tuduhan yang dilontarkan Israel.

Mantan Menteri Luar Negeri Prancis Catherine Colonna saat ini menjadi pemimpin dalam tinjauan independen untuk kasus itu.

Baca Juga: Duh, Sejumlah Warga Gaza Tewas dan Terluka Tertimpa Kotak Bantuan gara-gara Parasut Gagal Mengembang

UNRWA merupakan badan PBB terbesar yang beroperasi di Gaza.

Mereka menyediakan layanan kesehatan, pendidikan, dan juga bantuan kemanusiaan kepada warga Palestina di Gaza, Tepi Barat, Yordania, Lebanon dan Suriah.

Mereka mempekerjakan sekitar 13.000 orang di dalam Gaza.



Sumber : BBC


BERITA LAINNYA



Close Ads x