Kompas TV internasional kompas dunia

Putin Manfaatkan Kedekatan dengan Hamas demi Bebaskan Sandera Israel: Ada Hasil yang Spesifik

Kompas.tv - 8 Februari 2024, 09:57 WIB
putin-manfaatkan-kedekatan-dengan-hamas-demi-bebaskan-sandera-israel-ada-hasil-yang-spesifik
Presiden Rusia Vladimir Putin mengunjungi sebuah pamerah yang didedikasikan untuk peristiwa-peristiwa penting dalam Tahun Guru dan Mentor di Kremlin, Moskow, Rusia, Rabu, 27 Desember 2023. (Sumber: AP Photo)
Penulis : Haryo Jati | Editor : Deni Muliya

MOSKOW, KOMPAS.TV - Presiden Rusia Vladimir Putin menegaskan telah memanfaatkan kedekatan dengan Hamas demi bebaskan sandera Israel.

Menurut Putin, bahkan sudah ada hasil yang spesifik dalam upaya diplomatik membebaskan sandera Israel yang ditahan Hamas.

Hal itu diungkapkan Putin, Rabu (7/2/2024) saat bertemu pemimpin komunitas Yahudi di Moskow, Rabibi Berl Lazar, dan Kepala Federasi Komunitas Yahudi Alexander Boroda.

Baca Juga: Respons Hamas Usai Netanyahu Tolak Gencatan Senjata: Kami Siap Hadapi Semua Opsi

Putin mengatakan, Rusia telah memanfaaran kontaknya dengan sayap politik Hamas.

“Anda tahu, sejak situasi di Timur Tengah semakin tinggi, Rusia telah melakukan segalanya untuk membantu orang-orang yang menjadi sandera,” kata Putin dikutip dari The Times of Israel.

“Seperti yang diketahui, Kementerian Luar Negeri kami bekerja melewati sayap politik Hamas, dan secara keseluruhan ada hasil yang spesifik,” tambahnya.

Putin tidak menjelaskan lebih lanjut, namun memang salah satu sandera yang dibebaskan pada November lalu adalah warga negara ganda Rusia-Israel, Roni Krivoi.

Hal itu dibingkai sebagai isyarat oleh kelompok teror tersebut kepada Putin.

Menurut Putin, upaya Mosow mesti ditunjukkan untuk membantu warga negara Rusia, juga berupaya membantu orang lain.

“Mereka termasuk orang-orang lanjut usia dan anggota keluarga mereka yang selamat dari Holocaust,” ucapnya.

Baca Juga: Universitas Harvard Diselidiki Pemerintah AS, Dituduh Melecehkan dan Rasis Terhadap Mahasiswa Muslim

“Tetapi saya tahu, saya memahami, bahwa upaya ini sangat penting untuk dilanjutan. Dan itulah yang sedang kami lakukan,” lanjut Putin.

Rusia yang semakin dekat dengan Iran, musuh bebuyutan Israel, telah menyatakan kembali dukungannya terhadap negara Palestina, dan mengkritik tindakan militer Israel di jalur Gaza.

Pihak Moskow juga mengatakan, kekerasan di Timur Tengah merupakan cerminan dari kegagalan kebijakan AS di wilayah tersebut.



Sumber : The Times of Israel


BERITA LAINNYA



Close Ads x