Kompas TV internasional kompas dunia

Menterinya Keceplosan Rencana Nakba Gaza 2023, Netanyahu Tegur Anggota Kabinet Supaya Jaga Mulut

Kompas.tv - 13 November 2023, 13:18 WIB
menterinya-keceplosan-rencana-nakba-gaza-2023-netanyahu-tegur-anggota-kabinet-supaya-jaga-mulut
PM Israel Benjamin Netanyahu menegur para menteri kabinetnya hari Minggu, (12/11/2023) untuk menjaga mulut dan berhati-hati dengan kata-kata mereka saat berbicara tentang perang dengan Hamas, usai menteri pertanian Avi Dichter keceplosan tentang rencana Nakba Gaza 2023 di saluran TV Israel. (Sumber: Fox News)
Penulis : Edwin Shri Bimo | Editor : Desy Afrianti

JERUSALEM, KOMPAS.TV - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menegur para menteri kabinetnya hari Minggu, (12/11/2023) untuk menjaga mulut dan "berhati-hati dengan kata-kata mereka" saat berbicara tentang perang dengan Hamas, usai Menteri Pertanian Avi Dichter keceplosan tentang rencana Nakba Gaza 2023 di saluran TV Israel.

Berbicara kepada saluran berita Channel 12 Israel pada hari Sabtu, Menteri Pertanian Avi Dichter menggambarkan pengusiran paksa penduduk sipil di Jalur Gaza sebagai "Nakba Gaza 2023," seperti dilaporkan oleh Anadolu, Senin, (13/11/2023).

Dichter, anggota partai Likud sayap kanan, merujuk pada pengusiran massal sejumlah besar warga Palestina dari utara ke selatan Jalur Gaza.

Ketika ditanya tentang perbandingan situasi di Gaza dengan Nakba asli, Dichter menjawab, "Nakba Gaza 2023. Begitulah cara itu akan berakhir."

Nakba merujuk pada pembunuhan, penghancuran rumah, dan pengusiran rakyat Palestina dari tanah air mereka tahun 1948 yang berujung pada pendirian negara Israel.

Ini bukan kali pertama Netanyahu memperingatkan menteri pemerintahannya atas pernyataan mereka kepada media sejak dimulainya perang di Gaza.

Baca Juga: Jokowi Akan Sampaikan Hasil KTT Luar Biasa OKI kepada Biden: Israel Harus Bertanggung Jawab

PM Israel Benjamin Netanyahu menegur para menteri kabinetnya hari Minggu, (12/11/2023) untuk menjaga mulut dan berhati-hati dengan kata-kata mereka saat berbicara tentang perang dengan Hamas, usai menteri pertanian Avi Dichter keceplosan tentang rencana Nakba Gaza 2023 di saluran TV Israel. (Sumber: Al Jazeera)

Minggu lalu, Menteri Warisan Israel Amichai Eliyahu banyak dihantam kritik usai mengatakan bahwa menjatuhkan bom nuklir di Jalur Gaza adalah "sebuah opsi."

Netanyahu mengkritik pernyataan tersebut dan menangguhkan menteri tersebut dari pertemuan Kabinet, sementara pemimpin oposisi Yair Lapid menyerukan pemecatan Eliyahu, mengatakan dia "merugikan posisi internasional kita."

Selama lebih dari sebulan, tentara Israel menyerang seluruh Jalur Gaza, sementara operasi daratnya berfokus pada mengisolasi bagian utara dan mendirikan kehadiran militer yang kuat.

Israel terus melancarkan serangan udara dan darat tanpa henti ke Jalur Gaza, termasuk rumah sakit, perumahan, dan tempat ibadah, sejak kelompok perlawanan Palestina Hamas meluncurkan serangan lintas batas pada 7 Oktober.


Sejak saat itu, jumlah warga sipil yang tewas dibunuh serangan Israel melampaui 11.100 wrga sipil termasuk lebih dari 8.000 anak-anak dan perempuan, kata kantor media pemerintah di Gaza hari Minggu, (12/11/2023)

Jumlah kematian Israel hampir mencapai 1.200, menurut angka resmi.



Sumber : Anadolu


BERITA LAINNYA



Close Ads x