Israel Balas Bombardir Jalur Gaza, Seorang Jurnalis Palestina Tewas dan RS Dipadati Korban

RAMALLAH, KOMPAS.TV - Militer Israel membombardir Jalur Gaza sebagai balasan atas serangan besar-besaran Hamas ke Israel pada Sabtu (7/10/2023) pagi waktu setempat. Militer Israel mengaku mengincar sejumlah target yang terafiliasi dengan Hamas.

Per Sabtu (7/10) petang waktu Indonesia, korban bombardir Israel mulai dibawa ke rumah sakit di Jalur Gaza dalam jumlah besar. Seorang jurnalis Palestina juga dilaporkan tewas dalam serangan balasan Israel. 

Kantor berita WAFA melaporkan bahwa jurnalis bernama Muhammad Salhi tewas ditembak pasukan Israel saat meliput di perbatasan Jalur Gaza. Koresponden WAFA melaporkan bahwa Muhammad Salhi tewas ditembak saat liputan di dekat perbatasan Israel-gaza di timur Al-Bureij.

Baca Juga: Dibombardir 2.500 Roket, Israel Nyatakan Perang Lawan Hamas

Kementerian Kesehatan Palestina pun mendeklarasikan situasi gawat darurat di seluruh rumah sakit usai serangan balasan Israel. Menteri Kesehatan Palestina May Alkalia menginstruksikan lembaga pemerintahan untuk menyalurkan kantung-kantung darah ke rumah sakit serta suplai obat-obatan yang diperlukan.

Sementara itu, Presiden Otoritas Palestina Mahmoud Abbas menggelar rapat darurat yang diikuti sejumlah petinggi lembaga negara dan keamanan. Abbas dilaporkan memberi instruksi untuk melindungi rakyat Palestina.

"Sang Presiden memberi instruksi untuk melindungi rakyat Palestina, menekankan hak rakyat Palestina mempertahankan diri terhadap terorisme penjajah dan pasukan pendudukan," demikian laporan WAFA.

Belum diketahui jumlah korban akibat perang Israel lawan Hamas yang pecah pada hari ini. Sejauh ini, pemerintah Israel mengonfirmasi setidaknya 22 tewas dan ratusan dirawat di rumah sakit, puluhan korban dalam kondisi serius.

Sementara itu, jumlah korban di pihak Palestina belum diketahui. Jurnalis Al Jazeera di Jalur Gaza melaporkan banyak korban tewas dan terluka dibawa ke Rumah Sakit Al-Shifa di Gaza.

Baca Juga: Kerusuhan Kembali Pecah di Tepi Barat, 4 Orang Palestina Ditembak Mati Pasukan Israel