Kompas TV internasional kompas dunia

Beredar Rumor Penjara VIP, Otoritas Malaysia Tegaskan Tak Ada Perlakuan Istimewa untuk Najib Razak

Kompas.tv - 24 Agustus 2022, 17:58 WIB
beredar-rumor-penjara-vip-otoritas-malaysia-tegaskan-tak-ada-perlakuan-istimewa-untuk-najib-razak
Departemen Penjara Malaysia membantah rumor yang beredar bahwa mantan perdana menteri Najib Razak akan diberikan perlakuan khusus di Penjara Kajang. (Sumber: Straits Times)
Penulis : Edwin Shri Bimo | Editor : Vyara Lestari

PETALING JAYA, KOMPAS.TV - Departemen Penjara Malaysia membantah rumor yang beredar bahwa mantan perdana menteri Najib Razak akan diberikan perlakuan khusus di Penjara Kajang, seperti laporan Straits Times, Rabu (24/8/2022).

Dalam laman Facebooknya, Rabu (24/8), departemen itu mengunggah foto yang viral, menunjukkan sel penjara Najib yang luas, lengkap dengan TV, rak, tiga tempat tidur, dan meja.

Foto itu diberi judul "Hentikan penyebaran informasi palsu".

Komentar tentang perlakuan VIP Najib menjadi viral di media sosial setelah Pengadilan Federal pada Selasa (23/8) menegaskan hukuman 12 tahun penjara bagi Najib Razak karena menyalahgunakan 42 juta ringgit dari SRC International yang terkait dengan 1MDB.

Najib dibawa ke Penjara Kajang pada Selasa malam segera setelah keputusan pengadilan tertinggi itu.

Baca Juga: Tangani Kasus hingga Jebloskan Najib Razak ke Penjara, Hakim Agung Malaysia Diancam Mau Dibunuh

Mantan Perdana Menteri Malaysia Najib Razak saat menghadiri sidang banding di Mahkamah Persekutuan Malaysia di Putrajaya, Selasa (23/8/2022). Majelis hakim memutuskan untuk menolak banding Najib dan menjebloskannya ke penjara. (Sumber: Vincent Thian/Associated Press)

Harian Malaysia The Star melaporkan, Penjara Kajang tenang dan sunyi pada Rabu pagi.

Sekitar tengah hari, hanya awak media yang terlihat di jalan dekat pintu masuk kompleks penjara.


Keheningan hanya pecah oleh suara sepeda motor bersuara berisik saat konvoi empat pengendara motor yang melakukan perjalanan dari Port Dickson, Negeri Sembilan, datang untuk "memverifikasi" apakah mantan perdana menteri itu memang dipenjara di penjara Selangor.

"Saya bertanya kepada penjaga apakah Najib benar-benar ada di sini. Mereka menjawab 'ya', jadi begitulah. Kami datang hanya untuk melihat penjara yang kabarnya menahan Najib," kata salah satu pengendara yang hanya ingin dikenal sebagai Ganesh.

Pria berusia 50 tahun itu menambahkan, mereka senang Najib telah memulai hukumannya.

"Kami senang, tetapi kami tidak ingin menjelaskan mengapa kami bahagia," katanya kepada media.

 

 



Sumber : Kompas TV/Straits Times


BERITA LAINNYA



Close Ads x