Kompas TV internasional kompas dunia

Ekstremis Al-Shabab Serang Bandara Mogadishu Somalia, Dua Milisi Tewas

Kompas.tv - 23 Maret 2022, 22:32 WIB
ekstremis-al-shabab-serang-bandara-mogadishu-somalia-dua-milisi-tewas
Ilustrasi. Seorang warga berdiri di samping rumahnya yang ikut hancur akibat serangan kelompok ekstremis Al-Shabab di Distrik Kahda, Mogadishu, Somalia, Rabu (16/2/2022). Pada 23 Maret 2022, Al-Shabab kembali menyerang Mogadishu, kali ini menargetkan bandara internasional. (Sumber: Farah Abdi Warsameh/Associated Press)
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim | Editor : Iman Firdaus

MOGADISHU, KOMPAS.TV - Kelompok ekstremis Al-Shabab dilaporkan menyerang bandara internasional Mogadishu, Somalia, Rabu (23/3/2022). Serangan ini melukai setidaknya tiga anggota polisi yang berjaga.

Menurut Komisaris Kepolisian Somalia Jenderal Abdi Hassan Hijar, aparat keamanan berhasil menghalau serangan ini, menewaskan dua pelaku bersenjata api.

Jenderal Abdi menyampaikan, para penyerang “berpura-pura” menjadi pekerja bandara sebelum melancarkan serangan. Milisi menyerang dengan pistol dan granat.

Dua pria bersenjata disebut berupaya merangsek masuk ke pangkalan militer yang terletak di kompleks bandara, tetapi berhasil dihentikan.

Baca Juga: Serangan Kelompok Ekstremis Al-Shabab Tewaskan Lima Orang di Mogadishu Somalia

Kelompok Al-Shabab sendiri telah mengakui bertanggung jawab atas serangan tersebut. Mereka menyebut para milisi menargetkan kamp yang digunakan untuk sejumlah misi diplomatik di bandara.

Serangan ini sempat menimbulkan kebakaran sebuah tanki bahan bakar akibat terkena peluru. Menurut Awil Abdi, seorang saksi mata, asap pekat mengepul dari lokasi kebakaran.

Serangan ini juga sempat menangguhkan penerbangan domestik ataupun internasional dari bandara.

Kelompok ekstremis Al-Shabab sendiri kerap menebar teror di Mogadishu dan wilayah lain Somalia. Mereka ingin menegakkan hukum syariah Islam versinya, menentang pemerintah federal serta pasukan penjaga perdamaian asing di negara itu.

Baca Juga: JPU Tolak Pledoi Munarwan Terkait Kasus Tindak Pidana Terorisme


 



Sumber : Associated Press


BERITA LAINNYA



Close Ads x