Peringatan Zelensky: Perang Dunia III Mungkin Telah Dimulai Saat Rusia Serang Ukraina

KIEV, KOMPAS.TV - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky memberikan peringatan bahwa Perang Dunia III mungkin telah dimulai.

Ia mengungkapkan bahwa kemungkinan perang besar itu dimulai saat Rusia menyerang Ukraina.

Zelensky memberikan peringatan tersebut dalam wawancara dengan TV Amerika Serikat (AS), setelah berpidato di depan kongres AS, Rabu (16/3/2022).

Ia pun menegaskan, peradaban saat ini tengah dipertaruhkan.

Baca Juga: Putin Ejek Barat Tak Akan Mampu Hancurkan Rusia: Mereka Tak Tahu Sejarah Kami

“Tak ada yang tahu, apakah itu mungkin sudah dimulai (Perang Dunia III)” ujarnya kepada CBS News dikutip dari Fox News.

“Dan apa kemungkinan perang ini jika Ukraina akan jatuh, jika Ukraina kalah? Sangat sulit mengatakannya. Kita telah melihat ini 80 tahun lalu, ketika Perang Dunia II telah dimulai. Tak ada yang bisa memprediksi kapan perang skala penuh dimulai,” tambahnya.

Presiden Rusia Vladimir Putin telah memerintahkan pasukannya untuk menyerang Ukraina, Kamis (24/2/2022) lalu.

Serangan itu telah diperdiksi oleh para ahli sebagai cara tercepat bagi Rusia menggulingkan pemerintahan Zelensky, menggantikannya dengan pemerintahan pro-Rusia.

Sementara itu, pemimpin Barat, termasuk AS dan NATO telah menegaskan tak akan terlibat secara militer di Ukraina untuk menghadapi serangan Rusia.

Hal itu karena adanya ketakutan bakal memprovokasi Rusia dan mengekskalasi konflik serta memulai Perang Dunia III.

Apalagi, diyakini bakal adanya keterlibatan perang nuklir dalam pertempuran tersebut.

Baca Juga: Wali Kota Ukraina yang Diculik Rusia Akhirnya Dibebaskan, Ditukar 9 Tentara Rusia yang Ditawan

Sementara itu, pasukan pertahanan Ukraina menolak membiarkan Rusia mengalahkan mereka.

Perlawanan terus dilakukan rakyat serta tentara Ukraina, selama nyaris tiga pekan penyerangan.

Zelensky dan pejabat Rusia selama beberapa pekan terakhir memperingatkan bahwa serangan Rusia akan menjalar ke Eropa.

Ia pun meminta agar mendapatkan lebih banyak pertolongan dari Barat kepada mereka, termasuk bantuan senjata.