Serangan Rusia Hantam Tower TV dan Monumen Holocaust di Kiev, Sedikitnya 5 Orang Tewas

KYIV, KOMPAS.TV - Serangan Rusia ke ibu kota Ukraina, Kiev, dilaporkan kembali mengenai fasilitas non-militer pada Selasa (1/3/2022). Rusia menghantam tower stasiun televisi dan monumen peringatan Holocaust.

Sejumlah situs sipil lain juga dilaporkan terkena serangan Rusia di Kiev.

Menurut badan tanggap darurat Ukraina, serangan ke tower televisi menewaskan lima orang dan membuat lima lainnya terluka.

Baca Juga: Rusia akan Lakukan Serangan Rudal ke Kiev, Peringatkan Warga Sipil Segera Menyingkir dari Pusat Kota

Wali kota Kiev, Vitaliy Klitschko, membagikan rekaman video serangan ke tower itu ke media sosial. Menurutnya, terdapat kerusakan hingga menyebabkan aliran listrik terputus.

“Musuh menyerang ibu kota! Tower TV Kiev rusak oleh dua rudal menurut informasi awal,” cuit Klitschko.

Serangan Rusia juga dilaporkan mengenai monumen peringatan Holocaust di Babi Yar, Kiev.

“Sebuah serangan rudal yang kuat menyerang lokasi tempat di mana kompleks memorial (Babi) Yar terletak,” kata kepala kantor kepresidenan Ukraina, Andriy Yermak.

Babi Yar merupakan suatu jurang di Kiev. Pada 1941, hampir 34.000 Yahudi dibunuh Nazi Jerman dalam waktu 48 jam.

Rusia sendiri selalu membantah bahwa pihaknya menargetkan fasilitas publik dan tempat tinggal. Namun, sejak awal invasi, terdapat banyak bukti yang menunjukkan serangan Rusia menghantam bangunan milik sipil.

Pada hari yang sama dengan serangan ke tower TV dan monumen Holocaust di Kiev, ledakan besar juga menghantam alun-alun dan gedung pemerintahan Kharkiv.

Baca Juga: Terkena Artileri Rusia, Seorang Mahasiswa Kedokteran India Tewas di Kharkiv Ukraina