Kompas TV internasional kompas dunia

Varian Baru Covid-19 Muncul di Vietnam, Disinyalir Perpaduan Varian Inggris dan India

Kompas.tv - 30 Mei 2021, 17:16 WIB
varian-baru-covid-19-muncul-di-vietnam-disinyalir-perpaduan-varian-inggris-dan-india
ilustrasi covid-19 (Sumber: kompas.com)
Penulis : Haryo Jati | Editor : Hariyanto Kurniawan

HANOI, KOMPAS.TV - Varian baru Covid-19 telah ditemukan di Vietnam, dan diyakini sebagai perpaduan antara varian Inggris dan India.

Menteri Kesehatan Vietnam, Nguyen Thanh Long, mengungkapkan mutasi terbaru itu sangat berbahaya.

Virus Corona memang selalu bermutasi dan saat ini telah terdeteksi ribuan mutasi sejak Januari 2020.

Beberapa memang tak berpengaruh, namun yang lainnya bisa membuat virus menjadi sangat menular.

Baca Juga: Arab Saudi Izinkan Masuk Pelancong dari 11 Negara, AS dan Inggris Termasuk di Antaranya

“Vietnam telah menemukan varian baru Covid-19 yang merupakan kombinasi karakteristik dari dua varian yang sebelumnya ditemukan di India dan Inggris,” ujar Nguyen dilansir dari BBC.

Nguyen menegaskan varian baru itu lebih menular dibandingkan versi sebelumnya, khususnya melewati udara.

Seperti dilaporkan VnExpress, ia mengatakan virus tersebut ditemukan setelah menjalankan tes kepada pasien baru yang terdeteksi positif Covid-19.

Ia pun menegaskan kode genetik dari virus tersebut akan segera ditemukan.

Baca Juga: Gelombang Kedua Covid-19, Sungai Gangga di India Berubah Warna Jadi Hijau

Sebelumnya varian India yang ditemukan Oktober lalu atau B.1.617.2, lebih menular ketimbang varian Inggris, yang diketahui sebagai B.1.1.7.

Para peneliti menyarankan vaksin seperti Pfizer dan AstraZeneca, efektif dalam menghadapi varian India setelah dua dosis.

Mutasi Covid-19 sama seperti versi aslinya, risiko tetap tertinggi untuk orang yang sudah tua atau memiliki kondisi kesehatan mendasat yang signifikan.

Tetapi virus yang lebih menular dan sama berbahayanya dengan versi lain, akan menyebabkan lebih banyak kematian pada populasi yang tak divaksinasi.

Baca Juga: Kim Jong-Un Perintahkan Pemusnahan Kucing dan Merpati, Diyakini untuk Hentikan Penyebaran Covid-19

Kasus Covid-19 di Vietnam memang tengah meningkat pada beberapa pekan terakhir.

Sejak awal pandemi, tercatat sudah terjadi lebih dari 6.700 kasus di negara tersebut. Lebih dari setengah jumlah tersebut, tercatat sejak April tahun ini.

Menurut data Universitas John Hopkins, angka kematian terkait Covid-19 tdi Vietnam telah mencapai 47 orang.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x