Kompas TV internasional kompas dunia

Wahana Penjelajah Perseverance milik NASA Sukses Mendarat di Planet Mars

Kompas.tv - 19 Februari 2021, 15:35 WIB
wahana-penjelajah-perseverance-milik-nasa-sukses-mendarat-di-planet-mars
Ilustrasi yang diunggah di situs web badan antariksa Amerika Serikat (AS), NASA, ini menunjukkan wahana penjelajah Perseverance mendarat dengan aman di Mars, pada 18 Februari 2021. (Sumber: NASA)
Penulis : Edwin Shri Bimo

WASHINGTON, KOMPAS.TV - Wahana penjelajah Perseverance milik NASA mendarat dengan aman di Mars pada Kamis (18/02/2021), untuk memulai misi kesembilan badan antariksa Amerika Serikat (AS) tersebut di Planet Merah, demikian dilansir Xinhua, Jum'at, (19/02/2021).

Sorak-sorai bergemuruh di ruang kendali misi di Laboratorium Propulsi Jet NASA saat unit pengontrol mengonfirmasi Perseverance, dengan Helikopter Mars Ingenuity menempel di "perut" penjelajah tersebut, menyelesaikan pendaratannya di Mars sekitar pukul 15.55 EST atau Jumat (19/02/2021) pukul 03.55 WIB.

Wahana itu masuk ke lapisan atas atmosfer Mars tujuh menit sebelum pendaratannya, dan melakukan proses masuk, turun, dan mendarat (entry, descent, and landing/EDL), yang oleh NASA disebut sebagai "teror tujuh menit".

Perseverance, yang merupakan robot geologi roda enam terbesar, terberat, terbersih dan tercanggih yang pernah diluncurkan ke luar angkasa, akan mencari tanda-tanda kehidupan kuno di Kawah Jezero di Mars, dan mengumpulkan sampel yang nantinya akan dibawa pulang ke Bumi.

Baca Juga: NASA Bersiap Uji Coba Terbangkan Helikopter di Planet Mars. Penasaran? Yuk Simak

Ilustrasi yang diunggah pada 14 Desember 2020 ini menunjukkan pesawat luar angkasa Mars 2020 milik badan antariksa Amerika Serikat (AS), NASA, yang diluncurkan pada 30 Juli 2020, membawa wahana penjelajah Perseverance saat mendekati Mars. (Sumber: NASA)

Perseverance merupakan wahana penjelajah pertama yang akan membawa sistem cache sampel ke Mars yang akan mengumpulkan sampel-sampel menjanjikan untuk dibawa ke Bumi dengan sebuah misi di masa depan.

"Perseverance merupakan misi penjelajah Mars paling ambisius dari NASA, yang secara ilmiah fokus mencari tahu apakah pernah ada kehidupan di Mars di masa lalu," tutur Thomas Zurbuchen, Associate Administrator Direktorat Misi Ilmu Pengetahuan di kantor pusat NASA di Washington.

"Untuk menjawab pertanyaan ini, tim pendarat akan bekerja penuh untuk membawa kami ke Kawah Jezero, medan paling menantang di Mars yang pernah ditargetkan untuk pendaratan," katanya.

Baca Juga: Bersejarah! Wahana Luar Angkasa Arab Pertama Berhasil Memasuki Orbit Planet Mars

Wahana helikopter bernama Ingenuity yang akan uji coba terbang di planet Mars. (Sumber: NASA - JPL Caltech)

Perseverance menjadi wahana penjelajah Mars kelima yang dikirim oleh NASA ke Mars, setelah Sojourner, Spirit, Opportunity, dan Curiosity. Perseverance juga merupakan robot penjelajah Mars terbesar dan terberat yang pernah dibuat NASA.

Penjelajah tersebut merupakan pesawat luar angkasa ketiga yang tiba di Mars bulan ini setelah Hope, misi antarplanet pertama dari Uni Emirat Arab, dan Tianwen-1, misi Mars pertama China.

Perseverance diluncurkan pada 30 Juli tahun lalu dari Kompleks Peluncuran Antariksa 41 di Pangkalan Angkatan Udara Tanjung Canaveral di Negara Bagian Florida, AS.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x