Yoichi Takahashi, Mangaka Captain Tsubasa Putuskan Pensiun

JAKARTA, KOMPAS.TV - Yoichi Takahashi, kreator manga Captain Tsubasa, mengumumkan pensiun setelah menjalani karir selama 43 tahun sebagai mangaka.

Keputusan ini diambil setelah Takahashi merencanakan untuk mengakhiri kedua seri yang sedang dikerjakannya, yaitu Captain Tsubasa: Rising dan Captain Tsubasa: Memories. Kedua seri ini dijadwalkan akan berakhir pada bulan April 2024.

Meskipun pensiun dari pekerjaan aktif, Takahashi berjanji bahwa akan ada lebih banyak seri Captain Tsubasa dari kreator lain di masa depan.

Dia berencana untuk tetap terlibat dengan mengawasi naskah adaptasi di masa depan dan ingin melihat Captain Tsubasa menjelajahi alur cerita yang belum pernah dia gambarkan.

Baca Juga: Daftar 10 Manga Terlaris Sepanjang Masa: One Piece Masih Teratas?

Pengumuman pensiun ini tidak terlepas dari beberapa masalah kesehatan yang dihadapi Takahashi dalam beberapa tahun terakhir.

"Dalam beberapa tahun terkhir, saya selalu berpikir seberapa lama bisa menggambar cerita ini," tulis Takahashi di akun X pribadinya, Jumat (5/1/2024). 

"Dan kali ini, daripada terpaku pada penerbitan dan menggambar “manga” hingga batas kekuatan fisikku, aku memutuskan untuk menyelesaikan seri yang sedang berlangsung dan berkonsentrasi meninggalkan “cerita” hingga episode terakhir Captain Tsubasa."

"Saya sekarang berusia lebih dari 60 tahun dan tubuh saya pasti merasakan penuaan. Karena penurunan kekuatan fisik dan perubahan lingkungan menggambar yang disebabkan oleh gelombang digitalisasi baru-baru ini, kecepatan saya dalam menggambar manga melambat dibandingkan sebelumnya," imbuh mangaka berusia 63 tahun itu. 

Baca Juga: Dua Pesawat yang Tabrakan di Jepang Klaim Dapat Izin Mendarat dan Lepas Landas, Investigasi Dimulai

Takahashi merasa bahwa tahun 2024 merupakan waktu yang tepat untuk mengakhiri karirnya demi kesehatan dan tantangan baru yang dihadapi dunia manga.

Sejak dimulainya Captain Tsubasa pada tahun 1981, karya Takahashi telah menjadi salah satu manga olahraga tersukses sepanjang masa dengan penjualan lebih dari 90 juta kopi.