Kompas TV ekonomi ekonomi dan bisnis

Berkaca dari Sosok Jokowi, Luhut Minta Anak Muda Bisa Adil dalam Menilai Calon Pemimpin

Kompas.tv - 18 November 2023, 22:05 WIB
berkaca-dari-sosok-jokowi-luhut-minta-anak-muda-bisa-adil-dalam-menilai-calon-pemimpin
Presiden Jokowi bersama sejumlah menteri saat menjajal Kereta Cepat Jakarta-Bandung pada Rabu (13/9/2023). (Sumber: Presidenri.go.id)
Penulis : Dina Karina | Editor : Vyara Lestari

SINGAPURA, KOMPAS.TV - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, hubungan baik yang terjalin antara Indonesia dengan Amerika Serikat (AS) tak lepas dari keteladanan yang dicontohkan Presiden Joko Widodo (Jokowi). 

Luhut pun mengajak anak muda untuk mencontoh karakter Jokowi. Pernyataan Luhut ini terkait dengan bantuan John Kerry, Utusan Khusus Presiden AS untuk urusan Iklim, yang membantu mencairkan uang milik Pertamina dari perusahaan migas Venezuela senilai triliunan rupiah. 

"Sebagai seorang yang sudah banyak makan asam garam kehidupan, saya ingin seluruh rakyat Indonesia khususnya generasi muda meneladani karakter Presiden kita," kata Luhut di akun Instagram resminya, @luhut.pandjaitan pada Sabtu (18/11/2023). 

Baca Juga: Luhut Buka Suara Alasan Pilih Dirawat di Singapura

Ia pun mengajak masyarakat untuk bersikap adil dalam memberikan penilaian kepada seseorang, khususnya kepada calon pemimpin bangsa ini di masa depan. 

"Janganlah kita terlalu fokus kepada siapa dan dari mana dia berasal saja, tetapi lihatlah apa yang sudah dan akan dia perbuat untuk bangsa dan negara ini," ujarnya. 


Sementara itu, terkait kondisi kesehatannya, Luhut mengatakan dirinya sebenarnya sudah boleh keluar dari rumah sakit di Singapura. Namun ia belum bisa kembali ke Indonesia, karena masih harus kontrol ke dokter tentang kondisi kesehatannya. 

Baca Juga: Bicara di APEC CEO Summit, Jokowi Bilang RI akan Buat 300.000 Mobil Listrik di 2030

Luhut yang saat ini masih berada di Singapura, mengaku sudah kangen dengan Indonesia. Ia juga menyebut rambutnya sudah perlu disemir ulang. Selama dirawat di Singapura, Luhut memang membiarkan rambutnya terlihat putih karena uban tanpa disemir hitam. 

"Tiga hari yang lalu, sejujurnya saya sudah diperbolehkan keluar dari General Hospital Singapore. Namun, belum bisa pulang ke Tanah Air karena masih menjalani rawat jalan guna memastikan kondisi saya pulih sepenuhnya," ujar Luhut. 

"Bicara soal kondisi fisik saat ini, Puji Tuhan saya senang sekali sudah bisa mulai berolahraga secara intens. Tidak banyak perbedaan dari kondisi sebelum dan pasca-sakit saya rasakan, yang beda hanya warna rambut saja perlu disemir ulang. Warna rambut yang berbeda ini barangkali sebuah isyarat bahwa sudah serindu itu saya dengan suasana di Indonesia," tambahnya. 

Baca Juga: Menpan RB Sebut Tes CASN Transparan: Nilai Langsung Keluar, Live Score di YouTube

Sebelumnya, Jokowi sudah menjenguk Luhut di Singapura, pada Jumat (4/11).

"Iya, kemarin saya dari Balikpapan langsung mampir dulu ke Singapura untuk menjenguk Pak Luhut dan alhamdulillah kondisi beliau semakin membaik," kata Jokowi saat itu. 

Presiden Jokowi berharap Luhut bisa segera sembuh dan kembali beraktivitas normal. 

 

 



Sumber :


BERITA LAINNYA



Close Ads x