Kompas TV bisnis ekonomi dan bisnis

Tanggapan Sri Mulyani soal Menkeu AS hingga Inggris Walk Out dari Pertemuan G20

Kompas.tv - 21 April 2022, 10:01 WIB
tanggapan-sri-mulyani-soal-menkeu-as-hingga-inggris-walk-out-dari-pertemuan-g20
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam konferensi pers FMCBG G20 Ke-2, Kamis (21/4/2022). (Sumber: Antara )
Penulis : Dina Karina | Editor : Desy Afrianti

WASHINGTON, KOMPAS.TV - Menteri Keuangan Sri Mulyani menyatakan, G20 tetap menjaga kerja sama dan multilateralisme meski Menteri Keuangan Amerika Serikat (AS) hingga Inggris melakukan aksi walk out. Mereka meninggalkan Pertemuan Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral (FMCBG) ke-2 yang digelar di Washington, saat delegasi Rusia berbicara.

“Menariknya meski dalam hal ini ada kecaman keras terkait perang di Ukraina oleh Rusia namun semua anggota justru mendasari perlunya kita untuk terus menjaga kerja sama G20 dan pentingnya multilateralisme,” kata Sri Mulyani seperti dikutip dari Antara, Kamis (21/4/2022).

Ia mengaku, sebenarnya G20 telah memahami beberapa skenario mengenai sikap negara G7 dalam merespons kehadiran Rusia termasuk intervensi yang dilakukan oleh mereka.

Jadi saat mereka walk out, negara lain tidak kaget dan tidak mengganggu atau menimbulkan masalah terhadap berlangsungnya diskusi.

Baca Juga: Presidensi G20 Diharapkan Mampu Tangani Situasi Geopolitik Terkait Perang Rusia-Ukraina

Menurut Sri Mulyani, semua negara anggota G20 diundang, termasuk Ukraina dan organisasi internasional, agar sudut landing mengenai risiko ekonomi global dapat diakomodasi dengan baik.

“Jadi dalam hal ini ini tidak sepenuhnya mengejutkan. Apalagi bagi kita sebagai ketua sudah dilakukan tanpa mengganggu atau menimbulkan masalah dalam pembahasan kita,“ ujar Sri Mulyani.

Ia menilai, kehadiran 2 negara yang berseteru itu seharusnya menjadi momentum yang baik, karena dapat dibicarakan secara terbuka oleh semua anggota. Sehingga para anggota G20 mampu mengatasi masalah yang secara sistematis penting bagi perekonomian global.

Termasuk mengenai konflik antara Rusia dan Ukraina serta dampak yang ditimbulkannya. Apalagi, dunia saat ini belum selesai dengan pandemi Covid-19.

Baca Juga: Di Forum G20, Sri Mulyani Ingatkan Ancaman Krisis Pangan akibat Perang Rusia-Ukraina

Konflik Rusia dan Ukraina pun memperburuk keadaan dengan meningkatnya harga energi, makanan, pupuk dan bahan baku termasuk komoditas mineral.

Sri Mulyani menegaskan berbagai tantangan tersebut menciptakan tugas yang sangat menantang bagi pembuat kebijakan dalam mendukung proses pemulihan di tengah peningkatan inflasi secara cepat di banyak negara.

“Menurut saya yang lebih menarik, semua anggota melihat G20 adalah forum yang sangat penting, forum kerja sama ekonomi utama untuk kita mendiskusikan baik dalam hal perlombaan maupun berkoordinasi dan berkolaborasi bersama,” tuturnya.




Sumber : Antara


BERITA LAINNYA



Close Ads x