Bisnis Kosmetik Luna Maya Dapat Suntikan Modal Rp71 M Dari Investor

JAKARTA, KOMPAS.TV- Perusahaan kosmetik rintisan yang didirikan Luna Maya, NAMA Beauty mendapat suntikan modal dari investor, sebesar 5 juta dollar AS.

Pendanaan  tersebut dipimpin oleh AC Ventures, dengan partisipasi dari perusahaan pengiriman dan logistik lokal PT SiCepat Ekspres Indonesia (SiCepat Ekspres) dan perusahaan jasa periklanan PT Digital Mediatama Maxima Tbk (DMMX).

Mengutip dari Forbes Indonesia, Selasa (2/11/2021), pendanaan itu akan digunakan NAMA Beauty untuk membangun merek direct-to-consumer (D2C) dengan jaringan distribusi offline. Sehingga memungkinkan merek tersebut menjangkau pelanggan di seluruh Indonesia.

Perusahaan juga akan menggunakan dana tambahan untuk memperluas riset dan pengembangan, pemasaran, dan branding, serta untuk merekrut SDM dan merilis brand kedua.

Baca Juga: Jasa Marga Buka Lowongan Kerja, Ini Syarat dan Cara Melamarnya

NAMA Beauty didirikan Luna Maya bersama Marcel Lukman pada tahun 2019. NAMA Beauty mendapat publikasi yang cukup besar dengan pengikut di media sosial pribadi Luna dan NAMA Beauty, yang totalnya hampir 40 juta pengikut.

Sedangkan  Marcel Lukman, sebelumnya juga Atmos dan The 707 Company, yang menawarkan merek-merek seperti Fred Perry, Nudie Jeans, Superga, dan Melissa, antara lain.

Sementara investor AC Ventures mengaku, mengikuti perkembangan NAMA Beauty sejak perusahaan  itu berdiri.

"Saya mengenal Luna Maya dan Marcel Lukman sebelum NAMA Beauty berdiri dan telah mengikuti pertumbuhan perusahaan sejak awal. Selain itu, saya perhatikan bahwa industri kecantikan adalah salah satu yang paling tangguh dalam hal pertumbuhan, meskipun bukan tanpa pengaturannya sendiri," kata Founding Partner AC Ventures, Pandu Sjahrir.

Baca Juga: British Petroleum hingga Jardine akan Investasi Rp13 T di Sektor Ekonomi Hijau RI

Melalui kemitraan strategis dengan DMMX, NAMA Beauty akan mendapatkan akses ke jaringan distribusi pasar offline seperti Sampoerna Retail Community (SRC) yang menjangkau lebih dari 20 kota di Indonesia.

NAMA Beauty akan memanfaatkan jaringan distribusi DMMX yang luas, menjual produk mereka di toko serba ada, dan mendapatkan akses ke ribuan jaringan ritel signage dan TransJakarta, memperluas jangkauan pelanggan dan visibilitas merek mereka.