Tes GeNose di Stasiun Senen dan Tugu Tarifnya Hanya Rp 20 Ribu

JAKARTA, KOMPAS.TV- Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan, alat penyaringan (screening) buatan dalam negeri GeNose, siap digunakan di Stasiun Pasar Senen, Jakarta dan Stasiun Tugu, Yogyakarta.

Penggunaan GeNose bisa dimulai pada 5 Februari sebagai syarat perjalanan kereta jarak jauh. Masyarakat hanya perlu mengeluarkan uang Rp 20 ribu untuk menggunakan GeNose di stasiun.

Baca Juga: GeNose Diletakkan di Stasiun. Dokter Tirta: Saya Gak Setuju! Mau Permudah Orang Mudik?

“Sekarang kami masih gunakan di dua stasiun yaitu Stasiun Pasar Senen dan Stasiun Tugu Yogyakarta. Nanti secara bertahap penggunaan GeNose akan ditambah di titik-titik stasiun lainnya,” kata Menteri Perhubunan Budi Karya Sumadi,  di Stasiun Pasar Senen, Rabu (3/2/2021).

Menurut Budi, GeNose sudah melewati serangkaian riset hingga akhirnya bisa digunakan publik. Berdasarkan data Kemenristek, GeNose sudah diuji validasinya dengan 2.000 sampel dan akurasinya sudah 90 persen.

Baca Juga: Menristek Sebut Genose Hanya Butuh 3 Menit

GeNose juga sudah mendapat izin edar dari Kemenkes dan sudah disetujui Satgas Covid-19. Selain GeNose, calon penumpang kereta api juga tetap bisa menggunakan hasil tes rapid antigen dan PCR.

"Kelebihan GeNose ini selain murah, tidak sakit untuk digunakan, dan juga ini juga buatan Indonesia,” ujar Budi Karya.

PT KAI bekerja sama dengan BUMN lainnya, yaitu PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI), melalui anak usahanya yaitu PT Rajawali Nusindo.