Mario Bross Blusukan, Kembangkan Literasi Anak

LAMPUNG, KOMPAS.TV - Ditengah kesibukan Adi Suwarno sebagai sales sabun cuci, dirinya memiliki tanggung jawab lain sebagai pegiat literasi yang Ia Namai Busa Pustaka.

Pemuda yang tinggal di Bukit Kemiling Permai, kota Bandar Lampung ini, merubah dirinya menjadi tokoh game Mario Bross. Adi melakukannya demi menarik perhatian anak-anak dalam belajar. Dengan bermodalkan beragam buku bacaan yang dimiliki, Adi Suwarno mengunjungi sejumlah anak-anak yang ada di perkampungan. Kehadirannya pun selalu ditunggu.

Hanya beralaskan spanduk bekas, Adi menggelar lapak baca dari buku buku yang telah Ia bawa. Terkadang dirinya juga menyiapkan makanan ringan dan masker yang kerap dibagikan untuk anak-anak. Kostum Mario Bros serta metode belajar yang ceria ini semakin meningkatkan daya tarik anak-anak untuk belajar, tak jarang Adi Suwarno juga menyisipkan berbagai cerita edukasi dengan cara penyampaian yang ekspresif.

Baca Juga: Tingkatkan Literasi Anak Lewat Mendongeng

Selain mengunjungi anak-anak di perkampungan, biasanya Adi Suwarno menggelar lapak bacanya di lapangan Gajah, Bandar Lampung, namun ditengah pandemi covid-19 saat ini tidak bisa dilakukan, sehingga mengharuskan dirinya menemuai sejumlah anak langsung di rumah. Peran Adi Suwarno ini mendapat tanggapan baik dari sejumlah orang tua yang merasa terbantu dengan kehadiran lapak baca busa pustaka, dimana anak-anak kini mulai aktif membaca dari buku-buku yang dipinjamkan.

Tugas mulia Adi Suwarno bisa menjadi contoh bagi siapapun untuk turut membantu mengembangkan literasi dan mencerdaskan anak bangsa.

#MarioBross #LiterasiAnak #Membaca