Kompas TV nasional berita kompas tv

Waspada! Pasar Ini Jadi Klaster Baru Penularan Virus Corona

Kompas.tv - 5 Juli 2020, 15:00 WIB

KOMPAS.TV - Pasar tradisional Sidorejo Brangsong di Kendal, Jawa Tengah ditutup sementara oleh Pemerintah Daerah setempat setelah menjadi klaster baru Covid-19.

Ini menjadi pasar keempat yang menjadi klaster penularan virus yang menyerang sistem pernapasan.

Petugas gabungan satpol PP dan Damkar serta Polres dan Kodim 0715 Kendal ini terpaksa kembali menutup pasar tradisional di Kabupaten Kendal setelah sejumlah pedagang dan tukang becak positif Covid-19.

Baca Juga: Aturan Ganjil-Genap Pasar Dihapus, Begini Kondisi Pasar yang Sudah Beroperasi Normal

Mereka dikerahkan untuk menjaga dan mengawasi pedagang pasar Sidorejo agar tidak berjualan sementara ini.

Pelaksana tugas kepala Dinas Perdagangan Kendal, Cici Sulastri mengatakan 2 pedagang pasar Sidorejo terkonfirmasi positif dan seorang tukang becak juga positif Covid-19.

Penyebaran di pasar tradisional kian tinggi, karena pedagang dan pembeli kurang memperhatikan protokol kesehatan.

Ditambahkan penutupan Pasar Sidorejo akan dilakukan 3 hari mulai minggu 5 Juli hingga tanggal 7 Juli mendatang.

Langkah ini dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran virus dan memberikan rasa aman bagi pedagang dan pembeli.

Baca Juga: Lagi, 98 Pedagang di Pasar Terinfeksi Corona
 



Sumber : Kompas TV

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

BERITA LAINNYA



Close Ads x
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.