Kompas TV regional berita daerah

Kisah Bripka Johanis Selamatkan Bayi yang Dilahirkan Tanpa Anus di Kupang

Kompas.tv - 5 Juni 2020, 10:58 WIB
kisah-bripka-johanis-selamatkan-bayi-yang-dilahirkan-tanpa-anus-di-kupang
Bripka Johanis Gereths Lerrick saat akan mengantar bayi yang dilahirkan tanpa anus di Desa Soliu, Kupang, Kamis (4/6/2020). (Sumber: Tangkapan layar)
Penulis : Idham Saputra

 

KUPANG, KOMPAS.TV - Seorang polisi Bhabinkamtibmas Polres Kupang yang bertugas di Amfoang Barat Laut, Kabupaten Kupang menyelamatkan seorang bayi laki-laki usai dilahirkan tanpa anus. 

 

Aksi terpuji ini merupakan wujud kepedulian anggota polisi kepada warga yang membutuhkan bantuan di tengah keterbatasan.

Dari sebuah video amatir berdurasi kurang lebih empat menit, Bripka Johanis Gereths Lerrick mendatangi rumah warga dan membantu seorang bayi yang usai dilahirkan tanpa anus di Desa Soliu, Kecamatan Amfoang Barat Laut, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur, Kamis (4/6/2020).

Baca Juga: Jadi Pasien Positif Covid-19 Termuda, Bayi Baru Lahir Akhirnya Meninggal Dunia di Rumah Sakit Manado

Karena akses transportasi di desa tersebut terbatas, serta jarak rumah sakit yang begitu jauh, ia berniat menolong bayi tersebut dengan menggunakan mobil pribadinya. 

Bripka Johanis mengantar bayi tanpa anus tersebut untuk mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit Umum Daerah Naibonat untuk mendapatkan pertolongan medis. 

Dari hasil komunikasi melalui telepon seluler, Bhabinkamtibmas Bripka Johanis Gereths Lerrick mengakui saat akan melakukan sosialisasi penerapan new normal di sekolah dan gereja, ia mendapatkan ayah bayi dengan kondisi menangis dan mencari serta memohon bantuan. 

Hal inilah yang menggugah Bripka Johanis Gereths Lerrick untuk melakukan aksi kemanusiaan ini.

Baca Juga: Pengakuan Polisi yang Selamat dari Penyerangan Polsek Daha Selatan

Kabid Humas Polda NTT Kombes Pol Johanes Bangun membenarkan aksi kemanusiaan yang dilakukan anggota polisi Polda Nusa Tenggara Timur. 

Ia berharap kepada jajaran anggota polisi di Polda NTT agar peduli kepada warga yang membutuhkan bantuan.

"Anggota kita tersebut telah menolong salah satu bayi dari masyarakat dan ini sangat kita apresiasi, di mana anggota kita tersebut telah melaksanakan tugas melebihi tugasnya, karena tugas kepolisian ini selain sebagai penegak hukum, juga sebagai penolong dan pengayom di masyarakat," kata Kombes Johanes, Jumat (5/6/2020). 

Aksi kemanusiaan yang dilakukan oleh seorang Bhabinkamtibmas di daerah terpencil itu merupakan wujud kepedulian polisi yang peduli dengan warga yang membutuhkan.

Diharapkan kepada semua anggota polisi di wilayah Polda NTT selain menjaga keamanan di lingkungan masyarakat, juga turut serta dalam melayani masyarakat yang membutuhkan bantuan.

Baca Juga: Polisi Gerebek 402kg Sabu, 6 Pelaku Diduga Terkait Jaringan Pengedar Narkoba Internasional

(Kalix Taus)



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x