Berkah Ramadhan Penjual Kurma dan Petani Kolang Kaling

MALANG, KOMPAS.TV - Berkah ramadan saat pandemi corona, dirasakan pedagang kurma di Malang, Jawa Timur, dan petani kolang kaling di Pekalongan, Jawa Tengah.

Pesanan meningkat, yang berarti pendapatan dan keuntungan mereka juga ikut bertambah.

Suasana di kawasan Embong Arab malang seperti ini, belum tentu bisa ditemui di hari-hari biasa.

Pusat penjulan kurma yang ada, biasanya ramai didatangi pembeli, saat bulan puasa seperti sekarang.

Berbagai jenis kurma yang dijual laris dibeli pembeli, mulai dari kurma nabi, kurma Mesir, Tunisia, hingga kurma Abu Dabi.

masing-masing pembeli yang datang, membeli sesuai selera masing-masing.

Harganya juga bervariasi, mulai 50 sampai 350 ribu rupiah per kilogram.

Tak hanya penjual kurma di Malang, Jawa Timur, para petani kolang kaling di Pekalongan, Jawa Tengah juga, kebanjiran pesanan sejak dan selama bulan puasa.

Seperti halnya para petani di desa Mendolo, yang mengambil sebanyak-banyaknya buah aren, dan mengolah bijinya menjadi kolang kaling.

Kualitas kolang kaling pekalongan dikenal baik karena teksturnya kenyal, berukuran lebih besar, dan bisa disimpan dalam waktu lama.

Harga satu kilogram kolang kaling yang dibeli langsung dari petani antara tujuh ribu hingga delapan ribu rupiah.

Harganya tentu bertambah mahal, jika membelinya dari pedagang, atau dipesan dari luar daerah Pekalongan.