Kompas TV video cerita indonesia

Mengintip Kehebatan Robot Pemadam Kebakaran Seharga Miliaran Rupiah Milik Jakarta

Kompas.tv - 17 Februari 2020, 11:15 WIB
Penulis : Desy Hartini

JAKARTA, KOMPAS.TV - Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta sudah memiliki dua robot pemadam kebakaran.

Dua robot tersebut berjenis Dok-Ing MVF-5 U3 dan LUF 60. Untuk jenis Dok-Ing MVF-5 U3, alat ini digunakan untuk menanggulangi kebakaran di area-area berbahaya, seperti stasiun pengisian bahan umum (SPBU) hingga pabrik dan gudang bahan-bahan kimia.

Alat ini mengurangi risiko bahaya bagi para petugas pemadam kebakaran. Sebab, alat ini dioperasikan menggunakan remot kontrol dengan jarak maksimal 1,5 kilometer.

Robot buatan Kroasia ini sebelumnya disebut seharga Rp37,4 miliar di situs web lpse.jakarta.go.id. Menurut Kepala Dinas Gulkarmat DKI Jakarta Satriadi Gunawan, nilai Rp37,4 miliar merupakan pagu anggaran pengadaan robot tersebut.

"Harganya Rp 32 miliar untuk yang pengurai, itu harga kontrak. Kalau Rp 37,4 miliar itu pagunya," kata Satriadi.

Robot pengurai material kebakaran ini dilengkapi tangki dengan kapasitas 2.500 liter air dan 500 liter busa.

Robot tersebut memiliki tekanan air di atas 15 bar, mampu menyemprotkan air murni sejauh 55 meter dan busa sejauh 45 meter. Robot ini tahan api dan ledakan.

Selain itu juga dilengkapi alat pencapit (gripper) dan seling (penarik beban) untuk menyingkirkan dan membersihkan puing-puing di lokasi kebakaran serta membuka jalan untuk anggota damkar agar dapat melakukan evakuasi.

Robot jenis LUF 60 memiliki ukuran yang lebih kecil dibandingkan robot Dok-Ing MVF-5 U3.

Robot pemadam kebakaran ini untuk mengatasi kebakaran di terowongan MRT Jakarta. Robot dioperasikan menggunakan remot kontrol dengan jarak maksimal 300 meter.

Robot LUF 60 bisa masuk ke stasiun MRT Jakarta karena mampu naik-turun tangga dengan sudut kemiringan sekitar 30 derajat.

Robot LUF 60 juga mampu menyedot asap kebakaran di terowongan karena memiliki ventilator fan. Asap dapat dibuang sejauh 99 meter melalui air ducting.

Robot tersebut memiliki lebar sekitar 135 sentimeter sehingga bisa juga mengatasi kebakaran di permukiman padat penduduk, gang-gang sempit, yang tidak bisa dilalui kendaraan pemadam kebakaran.

Robot LUF 60 dapat menyemprotkan air dalam bentuk water fog, water canon, dan foam. Jangkauan semprotannya sejauh 70-80 meter.

Unit LUF ini mampu menggeser objek-objek sisa kebakaran dengan berat maksimal 600 kilogram. Alat tersebut juga mampu membawa beban hingga 400 kilogram.

Selain itu, unit LUF 60 memiliki pompa submersible untuk menyedot air banjir. Namun, unit LUF 60 tidak memiliki tangki air.

Suplai air untuk memadamkan api bisa diambil dari mobil tangki pemadam kebakaran; sumber air seperti kali, waduk, danau, dan laut; dan hidran yang ada di lokasi MRT.

Satriadi berujar, LUF 60 merupakan robot pemadam kebakaran buatan Austria. Dinas Gulkarmat membeli robot tersebut pada 2019.

"Harganya Rp 8 miliar untuk yang LUF 60," ucapnya.

Harga Rp 32 miliar untuk robot Dok-Ing MVF-5 U3 dan Rp 8 miliar untuk robot LUF 60 bukan hanya untuk robotnya saja. Satriadi menuturkan, harga tersebut termasuk kendaraan untuk mengangkut robot, suku cadang, hingga garansi.

#RobotPemadam #PemadamKebakaran #AniesBaswedan



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x