Polisi Bongkar Prostitusi Online di Apartemen Kalibata City

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kasus dugaan prostitusi online kembali terungkap di Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan.

Dari kejahatan memperdagangkan wanita di bawah umur itu, Polres Metro Jakarta Selatan telah mengamankan tujuh orang.

Tiga dari tujuh orang yang diamankan itu adalah wanita berusia belasan tahun yang menjadi korban praktek perdagangan orang lewat prostitusi online. 

Menurut informasi dari kepolisian, selain adanya tindakan eksploitasi, korban juga mengalami kekerasan fisik yang dilakukan oleh empat pelaku yang diamankan.

Belum diketahui apa motif dan modus yang dilakukan oleh pelaku karena baru akan dirilis polisi siang jelang sore ini.

Baca Juga: Wanita Korban Prostitusi Online Apartemen Kalibata City, Siang Ini Dirilis Polres Jakarta Selatan

Sebelumnya, dari sebuah video amatir yang diperoleh tim Kompas TV, tampak seorang wanita belia menangis tak berdaya dikelilingi beberapa orang dewasa.

Ia terlihat tak kuasa menahan sakit di bagian panca inderanya. 

Dari lubang hidungnya keluar darah yang sesekali diseka oleh orang dewasa itu.

“Tangan lu sini,” salah seorang wanita dewasa dari mereka mengikatnya dengan kain panjang.

Wanita belia itu terus menangis dalam kondisi tangan terikat.

Perempuan belia korban prostitusi online yang mengalami penyiksaan itu diduga tengah dieksploitasi.

Penyiksaan korban eksploitasi seksual itu terjadi di salah satu unit kamar lantai 10 Tower Jasmine, Apartemen Kalibata City.

Dari gambar korban itu terlihat pula dugaan bekas pukulan, tendangan, dan sundutan rokok di bagian tubuhnya. (Agi/Wandi)