Kompas TV video cerita indonesia

Simak! Jokowi Bicara Pengendalian Banjir Jabodetabek

Kompas.tv - 18 Januari 2020, 10:39 WIB
Penulis : Laura Elvina

JAKARTA, KOMPAS.TV - Banjir yang terjadi di Jabodetabek pada awal tahun 2020 banyak menyita perhatian, termasuk dari Presiden Joko Widodo. Presiden mengingatkan dalam mengendalikan banjir, seluruh pihak harus saling berkoordinasi dan tidak bekerja sendiri-sendiri.

"Penanganan ini dari hulu sampai hilir, tidak bisa bekerja sendiri-sendiri," ujar Joko Widodo saat berdialog dengan wartawan pada Jumat, (18/1/2020).

Jokowi mengingatkan pentingnya fungsi waduk di daerah hulu agar pengendalian air yang mengalir ke wilayah Jabodetabek melalui sungai dapat dikendalikan. Selain itu, Jokowi juga mengatakan, rehabilitasi hutan juga harus dilakukan agar menjadi daerah resapan. 

"Di hulu itu harus diperbanyak bendungan, yang kedua rehabilitasi hutan dan lahan itu harus diselesaikan. Kalau tidak, sampai kapanpun tidak akan rampung," tambah Jokowi.

Baca Juga: Penanganan Banjir Surabaya, Pemkot Pastikan Sudah Tidak Ada Banjir Sejak Rabu Malam

Jokowi juga menjelaskan daerah hulu butuh banyak embung dan situ. Jumlah situ yang ada saat ini telah berkurang lima puluh persen dari jumlah 800 situ.

"Dulu ada 800 situ di atas, sekarang tinggal separo. Nah itu harusnya didorong untuk dibuat lagi," ungkap Jokowi.

Namun Jokowi mengatakan pengendalian banjir dari daerah hulu adalah urusan pemerintah pusat.

"Udah yang di atas itu urusannya (pemerintah) pusat," kata Jokowi.

#BanjirJakarta #Jabodetabek #JokoWidodo



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x