Kompas TV nasional hukum

Dody Prawiranegara Mengaku Kecewa Bongkar Kasus Sabu Teddy Minahasa, tapi Tidak Dihargai

Kompas.tv - 5 April 2023, 16:14 WIB
dody-prawiranegara-mengaku-kecewa-bongkar-kasus-sabu-teddy-minahasa-tapi-tidak-dihargai
Mantan Kapolres Bukittinggi, AKBP Dody Prawiranegara, membacakan pleidoi saat persidangan kasus peredaran narkoba di PN Jakarta Barat. (Sumber: Kompas TV)
Penulis : Tito Dirhantoro | Editor : Fadhilah

JAKARTA, KOMPAS.TV - Mantan Kapolres Bukittinggi, AKBP Dody Prawiranegara, mengaku kecewa karena merasa tidak dihargai usai membongkar kasus narkoba yang melibatkan bekas atasannya, mantan Kapolda Sumatera Barat Irjen Teddy Minahasa.

Demikian hal tersebut disampaikan Dody Prawiranegara dalam sidang lanjutan kasus peredaran sabu saat membacakan nota pembelaan atau pleidoi di Pengadilan Negeri Jakarta Barat pada Rabu (5/4/2023).

Baca Juga: Dody Menyesal Terlibat Peredaran Sabu: Ini Terjadi karena Saya Takut dengan Teddy Minahasa

Dodi mengatakan, sejak awal ditangkap Polda Metro Jaya, dirinya selalu bersikap kooperatif, jujur, dan terbuka kepada penyidik hingga akhirnya kasus peredaran sabu ini terungkap dan menyeret jenderal polisi bintang dua.

“Sejak awal penangkapan, saya berusaha menyatakan fakta demi fakta dengan sangat kooperatif, jujur, dan terbuka di depan penyidik,” kata Doddy dalam persidangan.

Namun, meskipun telah membongkar kasus peredaran sabu tersebut, Dody merasa tidak dihargai oleh beberapa pihak. Salah satunya jaksa penuntut umum.

“Saya merasakan juga dalam membuka kasus ini secara terang benderang, seolah tidak dihargai oleh beberapa pihak,” tuturnya.

“Yang mana hal itu tidak menjadi pertimbangan yang meringankan saya pada saat tuntutan disampaikan oleh jaksa penuntut umum.”

Baca Juga: Dody Prawiranegara Menangis Bacakan Pleidoi di Persidangan: Saya Begitu Rapuh, Tidak Lagi Tangguh

Lebih lanjut, Dody menjelaskan, dirinya bisa sampai terjerat peredaran narkoba karena tidak mampu mengatasi rasa takutnya yang begitu besar kepada bekas atasannya, Irjen Teddy Minahasa, yang saat itu menjabat Kapolda Sumatera Barat.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x