Mahfud MD: Sebelum Jokowi Tawarkan Revolusi Mental, Indonesia Rusak di Masa Lalu dalam Segi Tertentu

JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengatakan Indonesia rusak di masa lalu dalam segi-segi tertentu sebelum Presiden Joko Widodo menawarkan revolusi mental di awal pemerintahannya.

Demikian Mahfud MD dalam Acara Cangkrukan Menko Polhukam bertema Tertib di Tahun Politik Menuju Indonesia Maju yang dipantau KOMPAS TV melalui YouTube Kemenko Polhukam RI, Selasa (28/2/2023).

“Dulu ketika Pak Jokowi menjadi Presiden itu, bahkan akan menjadi presiden yang ditawarkan untuk memperbaiki Indonesia itu adalah revolusi mental,” ucap Mahfud MD.

“Karena Indonesia itu rusak di masa lalu dalam segi-segi tertentu karena mental kita sebagai bangsa itu rusak, oleh karena itu diadakan revolusi mental.”

Baca Juga: Kapan Ferdy Sambo Dieksekusi Mati? Simak Penjelasan Albertina Ho

Menurut Mahfud, revolusi mental adalah cara pandang untuk menganalisis dan menentukan langkah.

“Dan cara kerja, untuk melangkah ke sana itu kerjanya apa saja, tahapan-tahapannya apa saja, mengorganisasikannya bagaimana, cara panjang, cara kerja, dan cara hidup, itu artinya apa, hidup kita ini untuk apa dan harus bagaimana,” ujar Mahfud MD.

Mahfud lebih lanjut menambahkan, dasar dari revolusi mental ada tiga hal yakni integritas, ethos kerja, dan gotong royong.

“Ini pilar-pilar dari revolusi mental itu,” kata Mahfud.

Baca Juga: ICW Bongkar 9 Nama Mantan Napi Korupsi yang Diduga Mau Nyaleg Jadi Anggota DPD di Pemilu 2024