Kompas TV olahraga sepak bola

Dua Menterinya Jadi Petinggi PSSI, Jokowi Tagih Roadmap Sepak Bola Indonesia

Kompas.tv - 17 Februari 2023, 23:00 WIB
dua-menterinya-jadi-petinggi-pssi-jokowi-tagih-roadmap-sepak-bola-indonesia
Presiden RI Joko Widodo (kiri) melayani doorstop atau wawancara cegat seusai menghadiri peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-50 Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di ICE BSD City, Tangerang, Jumat (17/2/2023). (Sumber: ANTARA/Gilang Galiartha)
Penulis : Rizky L Pratama | Editor : Vyara Lestari

JAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan meminta roadmap pengembangan sepak bola setelah dua menterinya terpilih sebagai petinggi PSSI. 

Seperti diketahui, Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali masuk dalam kepengurusan PSSI periode 2023/2027. Erick Thohir terpilih sebagai Ketua Umum PSSI, sementara Zainudin Amali menjabat sebagai Wakil Ketua Umum PSSI. 

Dengan dua anak buahnya yang menjadi pengurus PSSI, Jokowi pun akan menagih roadmap sepak bola apa yang sudah disiapkan keduanya. 

"Minggu depan kelihatannya akan ketemu, akan saya tanyakan, sudah ada peta jalannya belum? Ada targetnya belum? Untuk mencapai target itu, harus apa yang dilakukan?" kata Jokowi seusai menghadiri peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-50 Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di ICE BSD City, Tangerang, dikutip dari Antara, Jumat (17/2/2023). 


 

Menurut Jokowi, hal-hal yang dia sebutkan itu harus jelas jika ingin sepak bola Indonesia bisa maju di masa depan. 

Baca Juga: Dua Menterinya Terpilih Jadi Pimpinan PSSI, Jokowi: Yang Penting Bisa Atur Waktu

Jokowi juga menegaskan, penting bagi sebuah federasi olahraga dan pemimpinnya untuk memiliki peta jalan jangka panjang seperti rentang waktu 25 tahun atau 50 tahun demi mengoptimalkan potensi tersebut.

Meski begitu, orang nomor satu di Republik Indonesia itu menegaskan bahwa pemerintah tidak akan mengintervensi PSSI saat menjalankan tugas mereka. 

"Yang paling penting ada sebuah perubahan, ada sebuah reformasi total, ada sebuah transformasi, sehingga dari kekuatan yang kita miliki, potensi yang kita miliki, itu betul-betul bisa kemajuannya kelihatan," tegas Jokowi.

Lebih lanjut, Jokowi juga mengingatkan untuk segera membuat rencana pengadaan infrastruktur, terutama pusat latihan nasional.

Presiden mengungkapkan bahwa hal tersebut menjadi masukan dari pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong saat keduanya sempat bertemu beberapa waktu lalu.

"Yang juga penting adalah pembangunan infrastrukturnya harus ditingkatkan," lanjutnya.

"Kita kan sampai sekarang belum punya basecamp yang memiliki -- saya waktu omong-omong dengan Shin Tae-yong ya -- lima lapangan dalam satu lokasi dan penginapan untuk pemain-pemainnya," tutur Jokowi.

Baca Juga: Ini 5 Janji Erick Thohir Ketum PSSI untuk Sepak Bola Indonesia

 

 




Sumber : Antara


BERITA LAINNYA



Close Ads x