Kompas TV regional agama

Selidiki Dugaan Keracunan 510 Mahasiswa Universitas Brawijaya, Polres Malang Turun Tangan

Kompas.tv - 8 Februari 2023, 15:55 WIB
selidiki-dugaan-keracunan-510-mahasiswa-universitas-brawijaya-polres-malang-turun-tangan
Lokasi kegiatan Kemah Kerja Mahasiswa (KKM) Fakultas Teknik Universitas Brawijaya, di Desa Jedong, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang, Jawa Timur. (Sumber: Antara/HO-Humas Polres Malang)
Penulis : Fiqih Rahmawati | Editor : Purwanto

MALANG, KOMPAS.TV - Polres Malang menurunkan sejumlah anggotanya untuk menyelidiki dugaan keracunan makanan yang dialami oleh 510 mahasiswa Universitas Brawijaya (UB) saat kegiatan Kemah Kerja Mahasiswa (KKM) di Desa Jedong, Kecamatan Wagir, Malang, Selasa (7/2/2023).

Dibantu tim dari Polsek Wagir, tim identifikasi dan kedokteran kepolisian Polres Malang melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

“Tim Inafis (Indonesia Automatic Fingerprint Identification System) dan dokter kepolisian Polres Malang dibantu Polsek Wagir sudah turun ke TKP melakukan penanganan awal,” kata Kasi Humas Polres Malang Iptu Ahmad Taufik, Rabu (8/2/2023), seperti dilansir dari Antara.

Baca Juga: Kronologi 510 Mahasiswa Universitas Brawijaya Malang Diduga Keracunan saat Kemah Kerja

Taufik membenarkan bahwa dugaan sementara kejadian luar biasa (KLB) ini adalah keracunan makanan yang dikonsumsi para mahasiswa. Namun, hal ini masih dalam pengamatan lebih lanjut.

“Masih dalam observasi tim kami,” ujar Taufik.

Dugaan keracunan tersebut diambil dari kronologi yang terjadi, di mana ratusan mahasiswa Fakultas Teknik UB mengalami gejala keracunan, seperti mual, muntah, hingga diare. Gejala tersebut muncul setelah menyantap makanan.

Panitia lantas melakukan pertolongan pertama dan mengevakuasi mahasiswa. Beberapa di antaranya dirujuk ke Puskesmas Wagir dan Rumah Sakit Universitas Brawijaya.

Baca Juga: Cek Jenazah Anaknya, Ayah Mahasiswa Politeknik Pelayaran Surabaya Temukan Mulut Berdarah dan Memar

Saat ini, pihak kepolisian sudah mengamankan sejumlah barang bukti, termasuk sampel makanan dan minuman dari untuk dilakukan uji laboratorium.

"Sudah diamankan, sampel sisa makanan dan minuman dari TKP, termasuk sampel air yang digunakan untuk masak yang diambil dari lokasi tempat pengolahan makanan," terang Taufik.

Kronologi Mahasiswa UB Keracunan

Dinas Kesehatan Kabupaten Malang sebelumnya melaporkan 510 mahasiswa UB keracunan saat kegiatan KKM. Petugas kesehatan Puskesmas Wagir pun melakukan penyelidikan epidemiologi untuk mengetahui penyebab terjadinya keracunan.

Baca Juga: Berawal dari Penemuan Korban Keracunan, Tabir Pembunuhan Berantai Bekasi-Cianjur Terungkap

Kepala Dinkes Kabupaten Malang Wijanto Wijoyo mengatakan bahwa sebelum mengalami keracunan, para mahasiswa melakukan makan nasi putih dan capcay pada sore hari. Kemudian, malamnya makan nasi putih dan telur bali.

"Berselang beberapa jam kemudian sebanyak 510 mahasiswa mengalami mual, muntah, dan pusing. Bahkan ada delapan diare dan harus masuk rumah sakit," tutur Wijoyo, Selasa (7/2/2023).

Kegiatan ini diikuti oleh 1.279 mahasiswa dan 300 panitia. Rencananya, kegiatan KKM itu berlangsung sampai tanggal 9 Februari 2023.




Sumber : Antara


BERITA LAINNYA



Close Ads x