Kompas TV nasional hukum

Terungkap Percakapan Ferdy Sambo dan Bharada E usai Brigadir J Tewas: WA Saya Kalau Nggak Enak Hati

Kompas.tv - 19 Desember 2022, 22:03 WIB
terungkap-percakapan-ferdy-sambo-dan-bharada-e-usai-brigadir-j-tewas-wa-saya-kalau-nggak-enak-hati
Terdakwa kasus pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat, Ferdy Sambo (kiri), mengikuti sidang lanjutan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jakarta, Rabu (14/12/2022). Sidang tersebut beragendakan pemeriksaan lima ahli dari Jaksa Penuntut Umum (JPU) yaitu ahli digital forensik, ahli balistik, ahli poligraf, ahli biologi forensik dan ahli DNA. (Sumber: ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/wsj)
Penulis : Tito Dirhantoro | Editor : Hariyanto Kurniawan

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ahli Digital Forensik dari Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Polri Adi Setya mengungkapkan isi percakapan Ferdy Sambo dengan Richard Eliezer atau Bharada E.

Adapun percakapan Ferdy Sambo dengan Bharada E yang terungkap itu dilakukan melalui aplikasi pesan instan atau Whatsapp.

Baca Juga: Ahli Forensik Akui Pindahkan Otak Brigadir J ke Perut Setelah Autopsi Pertama, Ini Alasannya

Demikian disampaikan Adi saat dihadirkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) sebagai saksi ahli dalam sidang kasus pembunuhan berencana terhadap Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J dengan terdakwa Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Richard Eliezer, Ricky Rizal dan Kuat Ma’ruf.

Terungkapnya percakapan mantan Kadiv Propam Polri dengan bekas ajudannya itu berawal ketika Jaksa menanyakan apakah ada komunikasi antara dua terdakwa setelah peristiwa tewasnya Brigadir J

“Apakah ada percakapan (Ferdy) Sambo dan Richard Eliezer?” tanya Jaksa dalam sidang di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Senin (19/12/2022).

Menjawab pertanyaan jaksa, Adi mengatakan ada komunikasi antara dua terdakwa itu pada Selasa 19 Juli 2022 atau 11 hari setelah tewasnya Brigadir J di rumah dinas Ferdy Sambo di Kompleks Porli Duren Tiga.

Baca Juga: Ferdy Sambo Disebut Larang Anak Buah Beber Isi Rekaman CCTV Brigadir J Masih Hidup ke Pimpinan Polri

Menurut Adi, komunikasi yang berasal dari akun WhatsApp bernama Irjen Ferdy Sambo kepada Richard Eliezer itu terjadi pada pukul 03.48 WIB atau sore hari.

“Pertama akun WhatsApp Irjen Ferdy Sambo mengirimkan kalimat 'kamu sehat ya?' Kemudian, 'bapak Kapolri menyampaikan kalau ada yang enggak nyaman laporkan saya segera, biar saya laporkan bapak Kapolri',” kata Adi membacakan percakapan Ferdy Sambo dengan Richard Eliezer di persidangan.

Setelah itu, lanjut Adi, akun Whatsapp atas nama Richard membalas pesan Ferdy Sambo.

“Kemudian dijawab, 'siap sehat bapak, siap baik bapak'. Kemudian, ditanggapi oleh akun WhatsApp Ferdy Sambo 'buat tenang keluarga di Manado ya, Cad. WA saya kalau ada yang enggak enak di hati kamu',” ujar Adi.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x