Kompas TV regional peristiwa

Berawal Hendak Tangkap Pemabuk, Polisi Malah Tertembak Rekannya Sendiri hingga Alami Luka Serius

Kompas.tv - 15 Desember 2022, 04:35 WIB
berawal-hendak-tangkap-pemabuk-polisi-malah-tertembak-rekannya-sendiri-hingga-alami-luka-serius
Ilustrasi penembakan. (Sumber: Pixabay)
Penulis : Tito Dirhantoro | Editor : Hariyanto Kurniawan

SUMBA BARAT DAYA, KOMPAS.TV - Seorang anggota Polsek Wewewa Timur, Kabupaten Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur (NTT), Ipda Benyamin Anamesa mengalami nasib nahas. Ia terkena tembakan senjata milik rekannya hingga mengalami luka serius.

Kabid Humas Polda NTT Kompol Ariasandy mengatakan peluru yang mengenai Ipda Benyamin berasal dari tembakan rekannya berinisial Aipda BBA. Tembakan itu mengenai pinggang bagian belakang korban.

Baca Juga: Wakil Ketua KPK Sebut Orang Kena OTT karena sedang Apes, Novel Baswedan Beri Respons Menohok

"Jadi, tembakan itu berasal dari senjata api milik Aipda BBA yang merupakan rekan dari korban saat keduanya berada dalam satu mobil," kata Kompol Ariasandy saat dikonfirmasi pada Rabu (14/12/2022).

Mantan Kapolres Timor Tengah Selatan itu mengatakan, kejadian penembakan itu bermula saat keduanya mendapat laporan dari warga mengenai aksi orang tidak dikenal dalam keadaan mabuk berbuat onar akibat mengonsumsi minuman keras.

Keduanya kemudian menuju ke lokasi yang dilaporkan warga itu. Namun, setibanya di lokasi, orang tak dikenal itu sudah melarikan diri. Polisi kemudian mendapatkan laporan lagi bahwa orang itu sudah pindah ke tempat lain.

Menurut Ariasandy, pemabuk itu menggunakan kendaraan saat pindah ke tempat lain, sehingga membuat polisi sulit untuk menangkapnya. 

Baca Juga: Cerita Ferdy Sambo Dijemput Jenderal Bintang 2 Lalu Ditahan di Tempat Khusus Gara-gara Eliezer

Meski demikian, polisi tetap berusaha mengejar pemabuk itu. Saat tiba di depan SMA Kanelu, kedua anggota polisi melihat orang tak dikenal itu tengah melempari kendaraan pengguna jalan yang sedang melintas.

Salah satu dari kedua polisi itu kemudian melepaskan tembakan peringatan. Saat hendak diamankan, pemabuk itu justru melakukan perlawanan hingga dapat melarikan diri.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x