Kompas TV nasional hukum

Sosok Pemilik Toko Tipu Ratusan Mahasiswa IPB Terjerat Pinjol hingga Rugi Rp2,1 M, Begini Modusnya

Kompas.tv - 16 November 2022, 20:14 WIB
sosok-pemilik-toko-tipu-ratusan-mahasiswa-ipb-terjerat-pinjol-hingga-rugi-rp2-1-m-begini-modusnya
Wakil Rektor 1 IPB Drajat Martianto memberi keterangan terkait kasus mahasiswanya yang terjerat pinjaman online, Selasa (15/11/2022). (Sumber: KOMPAS TV)
Penulis : Tito Dirhantoro | Editor : Hariyanto Kurniawan

BOGOR, KOMPAS.TV - Sebanyak 116 mahasiswa Institut Pertanian Bogor atau IPB menjadi korban penipuan hingga akhirnya terlilit utang pinjaman online atau pinjol.

Akibat penipuan tersebut, ratusan mahasiswa itu menelan kerugian hingga mencapai miliaran rupiah.

Baca Juga: Mahasiswa IPB Terjerat Pinjaman Online, DPR Minta Kapolri dan OJK Berantas Pinjol Ilegal

Dilansir dari Tribunnews.com, para mahasiswa tersebut menjadi korban penipuan toko online milik seseorang berinisial SAN.

Wakil Rektor 1 Bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan IPB, Drajat Martianto, mengungkapkan sosok pelaku penipuan berinisial SAN tersebut.

Drajat mengatakan, pelaku SAN bukanlah mahasiswa atau alumni IPB. Ia merupakan seorang pengusaha yang memiliki toko online.

Dengan memiliki toko online itulah, kata Drajat, pelaku menipu ratusan mahasiswa IPB dengan cara mengajaknya bekerja sama.

Baca Juga: IPB Ungkap Duduk Perkara Kasus Mahasiswanya yang Terjerat Pinjol, Satu Pelaku Telah Teridentifikasi

"Dengan toko online itu, dia memanfaatkan situasi untuk menjerat mahasiswa-mahasiswa agar bekerja sama dengan yang bersangkutan," kata Drajat dikutip dari Tribunnews.com pada Rabu (16/11/2022).

Dalam kerja sama itu, Drajat melanjutkan, pelaku SAN mengiming-imingi para korbannya keuntungan sebesar 10 persen dengan cara bagi hasil.

Caranya, para mahasiswa harus mengajukan pinjaman online terlebih dahulu. Kemudian, korban bisa membeli produk di toko online SAN.

Kemudian keuntungan penjualan tersebut nantinya akan dibagikan. Adapun pinjaman online itu, berdasarkan perjanjian akan dilunasi oleh pelaku.

Baca Juga: Ramai soal Mahasiswa IPB TerJerat Pinjol, Ketahui Daftar Pinjol Ilegal Terbaru dari OJK

Drajat menuturkan cara pelaku SAN tersebut dilakukan selain untuk mendapat keuntungan, juga agar meningkatkan rating toko miliknya.

Lebih lanjut, Drajat mengungkapkan, kerja sama antara pelaku SAN dengan para mahasiswa yang menjadi korban bahkan dituangkan di atas materai.




Sumber : Tribunnews.com


BERITA LAINNYA



Close Ads x