Kompas TV internasional kompas dunia

Donald Trump Girang Elon Musk Beli Twitter, Berharap Akunnya yang Ditangguhkan Permanen Dipulihkan

Kompas.tv - 28 Oktober 2022, 13:08 WIB
donald-trump-girang-elon-musk-beli-twitter-berharap-akunnya-yang-ditangguhkan-permanen-dipulihkan
Mantan Presiden AS Donald Trump. Trump gilang Elon Musk beli Twitter. (Sumber: AP Photo/Lynne Sladky)
Penulis : Haryo Jati | Editor : Desy Afrianti

SAN FRANSISCO, KOMPAS.TV - Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) girang setelah CEO Tesla Elon Musk membeli Twitter.

Trump merasa yakin dan berharap akun Twitter-nya yang ditangguhkan secara permanen dipulihkan.

Trump pun memberikan selamat kepada Musk atas pengakuisisian mikroblog tersebut.

Ia mengungkapkan bahwa manajemen Twitter yang lama terlalu peduli pada agenda yang dibangun.

Baca Juga: Elon Musk Gelontorkan Rp682 Triliun Beli Twitter: Demi Menolong Kemanusiaan

“Selamat kepada Elon Musk atas pengakuisisian Twitter. Banyak orang mengatakan perubahan dibutuhkan, karena manajemen lama terlalu peduli terhadap agenda yang dibangun,” bunyi pernyataan Trump dikutip dari Hindustan Times.

“Saya diberitahu bahwa akun saya akan kembali dan bisa digunakan pada Senin, kita lihat saja. Senang bisa kembali terlibat dengan para pengusaha Afrika-Amerika,” ujarnya.

Akun Twitter Trump telah ditangguhkan Twitter secara permanen pada Januari tahun lalu, setelah kerusuhan yang dilakukan pendukungnya di Gedung Capitol.

Dilaporkan bahwa pejabat legal Twitter, Vijaya Gadde berada di garis depan keputusan tersebut dibuat beberapa hari setelah kerusuhan Capitol.

Gadde sendiri merupakan salah satu pejabat tinggi Twitter yang dipecat Musk setelah dirinya mengakuisisi mikroblog tersebut.

Baca Juga: Elon Musk Langsung Pecat Pejabat Top Twitter Usai Resmi Akuisisi Mikroblog Itu

Selain Gadde, CEO Twitter Parag Agrawal, Kepala Keuangan Ned Segal dan Penasehat mum Sean Edgett juga dipecat Musk.

Musk sendiri dilaporkan telah mengakuisisi Twitter, Kamis (27/10/2022) malam waktu setempat.

Musk disebut telah menggelontorkan dana sebesar 44 miliar dolar AS atau setara Rp682 triliun.

Pemimpin Tesla dan SpaceX itu mengungkapkan bahwa ia membeli Twitter demi menolong kemanusiaan.



Sumber : Hindustan Times


BERITA LAINNYA



Close Ads x