Kompas TV nasional kesehatan

Hepatitis Akut Menular Lewat Saluran Pernapasan dan Pencernaan, Lakukan Hal Ini untuk Cegah Infeksi

Kompas.tv - 6 Mei 2022, 04:05 WIB
hepatitis-akut-menular-lewat-saluran-pernapasan-dan-pencernaan-lakukan-hal-ini-untuk-cegah-infeksi
Ilustrasi - Hepatitis akut bergejala berat menular lewat saluran pernapasan dan pencernaan. (Sumber: Tribunnews.com)
Penulis : Fiqih Rahmawati | Editor : Hariyanto Kurniawan

JAKARTA, KOMPAS.TV - Hepatitis akut kini tengah menjadi perhatian setelah tiga anak meninggal dunia karena dugaan penyakit tersebut. Tak sedikit yang bertanya, hepatitis akut menular lewat apa.

Dokter Spesialis Anak Konsultan Gastro Hepatologi RSCM FKUI Prof Hanifah Aswari mengatakan bahwa hepatitis akut bergejala berat menular lewat saluran pernapasan dan pencernaan.

“Dugaan awal disebabkan oleh Adenovirus, SARS CoV-2, virus ABV dan lainnya. Virus tersebut utamanya menyerang saluran cerna dan saluran pernapasan,” kata Hanifah, mengutip Antara, Kamis (5/5/2022).

Baca Juga: Waspada, di Jatim Ditemukan 114 Kasus Sakit Kuning Akut yang Berkorelasi dengan Gejala Hepatitis

Hingga kini, penyebab hepatitis akut belum diketahui. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) masih melakukan penyelidikan epidemiologi.

Sembari menunggu hasil penyelidikan tersebut, Hanifah menyarankan orang tua untuk tetap waspada, terutama bagi yang memiliki anak di bawah usia 16 tahun.

Beberapa hal dapat dilakukan untuk mencegah hepatitis akut adalah menjaga kebersihan diri dan lingkungan. Hanifah merinci langkah pencegahan hepatitis akut yang dapat menular dari saluran pencernaan, di antaranya:

  • Jagalah kebersihan dengan cara mencuci tangan dengan sabun.
  • Memastikan makanan atau minuman yang dikonsumsi itu matang.
  • Tidak menggunakan alat-alat makan bersama dengan orang lain.
  • Menghindari kontak anak-anak dari orang yang sakit.

Adapun, untuk mencegah hepatitis akut menular lewat saluran pernapasan, Hanifah menyarankan untuk melakukan protokol kesehatan, di antaranya:

  • Memakai masker.
  • Menjaga jarak.
  • Mengurangi mobilitas.

Baca Juga: 5 Fakta Hepatitis Akut Misterius yang Diduga Jadi Sebab Kematian Tiga Anak di Indonesia

Selain langkah pencegahan tersebut, Hanifah juga mengimbau agar orang tua memahami gejala awal hepatitis akut ini agar dapat melakukan penanganan sedini mungkin.

Gejala hepatitis akut yang dilaporkan, meliputi mual, muntah, sakit perut, diare, kadang disertai demam ringan. Selanjutnya, gejala akan semakin berat seperti air kencing berwarna pekat seperti teh dan BAB berwarna gelap.

"Jangan menunggu hingga muncul gejala kuning bahkan sampai penurunan kesadaran, karena kondisi tersebut menunjukkan bahwa infeksi hepatitis sudah sangat berat. Jika terlambat mendapatkan penanganan medis, maka momentum dokter untuk menolong pasien sangat kecil," tegasnya.




Sumber : Antara


BERITA LAINNYA



Close Ads x