Kompas TV nasional peristiwa

Geramnya Sri Mulyani dengan Alasan Masyarakat Enggan Bayar Pajak

Kompas.tv - 26 Maret 2022, 10:19 WIB
geramnya-sri-mulyani-dengan-alasan-masyarakat-enggan-bayar-pajak
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani menjelaskan struktur APBN 2023 saat konferensi pers terkait Hasil Sidang Kabinet Paripurna, Rabu (16/2/2022). (Sumber: KOMPAS TV)
Penulis : Danang Suryo | Editor : Gading Persada

JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani geram dengan fenomena terkait enggannya warga dalam membayar pajak di Indonesia. Ia berpendapat masyarakat belum mengetahui dan memahami pemanfaatan uang pajak.

Banyak masyarakat tutur Sri Mulyani hanya mengira uang pajak dipakai untuk membangun infrastruktur saja seperti jalan tol.

Selain itu dia juga mengatakan hal berpengaruh lain adalah anggapan tingginya praktik korupsi di Indonesia.

"Orang bayangannya (bayar pajak) untuk bangun infrastruktur, jalan tol. (Mereka bilang), 'Saya enggak makan jalan tol jadi aku enggak perlu, lah, bayar pajak'," ungkap Sri Mulyani dalam acara Direktorat Jenderal Pajak, Jumat (25/3/2022) kemarin.

"Dikiranya pajak itu (hanya) untuk bangun jalan tol (saja)," lanjutnya.

Baca Juga: Juragan 99 Klaim Omzet MS Glow Rp600 Miliar per Bulan, Stafsus Sri Mulyani Colek Ditjen Pajak

Sri Mulyani melanjutkan uang pajak tak hanya digunakan untuk persoalan infrastruktur belaka. Namun, juga digunakan untuk membiayai atau menyubsidi kepada rakyat kurang mampu.

"Makan ketela rebus, itu pasti dimasak pakai elpiji. Charge HP pasti pakai listrik. Itu semuanya ada elemen subsidinya dari pajak. Jadi pajak itu hadir di hampir semua sisi kehidupan kita," lanjut mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu.

Ia menambahkan terdapat alasan lain bagi orang enggan membayar pajak seperti tak bisa merasakan langsung dampaknya dari uang yang dibayarkan.

"Banyak yang mengatakan, 'Saya enggak merasakan tuh (manfaat pajak), so why should I pay? (jadi mengapa saya harus bayar pajak?)' Seolah-olah itu adalah tanggung jawabnya somebody else (orang lain)," ungkap Sri Mulyani seperti dikutip dari Kompas.com.

"Padahal kalau kita lihat negara lain bahkan keamanan dasar saja enggak ada, itu kita bisa memelihara negara ini dari uang pajak," lanjutnya kemudian.

Baca Juga: Sri Mulyani: Saya Senang Kalau Ada yang Pamer Harta di Medsos, Langsung Petugas Pajak akan Datang

Pajak yang dibayarkan lanjut Sri Mulyani, juga digunakan untuk menjaga keamanan negeri, infrastruktur pendidikan, dan kesehatan.

Gaji anggota TNI dan Polri, serta dokter di rumah sakit pemerintah, ungkapnya menggunakan uang pajak.

"Jadi orang memikirkan konsep pajak itu harus untuk bikin gedung yang tinggi, atau infrastruktur yang besar, bendungan, enggak juga," tuturnya.



Sumber : Kompas.com


BERITA LAINNYA



Close Ads x