Warga Baubau Sulteng Berkerumun dan Dorong-dorongan saat Antre Minyak Goreng

BAUBAU, KOMPAS.TV - Antrean warga untuk mendapatkan minyak goreng hingga kini belum mereda.

Di Baubau, Sulawesi Tenggara, ratusan warga berdesakan dan saling dorong saat mengantre di distributor minyak goreng.

Sejak pagi, antren terjadi di depan Toko Bandung yang merupakan distributor minyak goreng di Kelurahan Tomba, Kecamatan Wolio, Kota Baubau.

Saat toko dibuka, saling dorong pun tak terelakkan di depan pintu masuk.

Kurang dari satu jam, stok minyak goreng pun ludes.

Warga kecewa karena pembagian dianggap tidak merata.

Sebab ada sebagian warga yang keluar dari toko membawa minyak goreng sebanyak 20 liter.

Nurfia salah seorang warga mengatakan, seharusnya distributor membagi rata satu liter per orang.

Toko bandung diketahui menyediakan minyak goreng ukuran 20 liter dengan harga sekitar Rp 524 ribu rupiah dan ukuran 5 liter seharga sekitar Rp 150 ribu rupiah.

Tak cuma langka, harga minyak goreng juga melonjak tajam; seperti di pasar tradisional di Kota Kendari, harga minyak goreng mencapai Rp 45 ribu, bahkan menembus Rp 65 ribu per kilogram.

Sejumlah pedagang mengeluh karena kini tidak mendapat suplai stok minyak goreng dari distributor.