Kompas TV regional peristiwa

Kebakaran Relokasi Pasar Johar Semarang, Seorang Wanita Pemilik Kios Pingsan

Kompas.tv - 2 Februari 2022, 21:54 WIB
kebakaran-relokasi-pasar-johar-semarang-seorang-wanita-pemilik-kios-pingsan
Seorang perempuan yang diduga merupakan pemilik kios di relokasi Pasar Johar, Semarang, pingsan saat melihat kebakaran yang melanda kawasan relokasi tersebut. (Sumber: Tangkapan layar Kompas TV)
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Iman Firdaus

SEMARANG, KOMPAS.TV – Seorang perempuan yang diduga merupakan pemilik kios di Pasar Johar, Semarang, pingsan saat melihat kebakaran yang melanda kawasan relokasi tersebut, Rabu malam (2/2/2022).

Perempuan tersebut diduga tidak mampu menyelamatkan barang-barang dagangannya dari kebakaran.

Hal itu diketahui dari informasi yang dikumpulkan oleh jurnalis KOMPAS TV Semarang, Febriana Mila, di lokasi kebakaran.

Perempuan tersebut telah dievakuasi menuju rumah sakit menggunakan ambulans yang disiagakan di lokasi kebakaran.

Baca Juga: Detik-detik Kobaran Api Lahap Tempat Relokasi Pasar Johar Kota Semarang, Penyebab Masih Dicari!

Kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 18.55 WIB. Berdasarkan kesaksian warga di sekitar lokasi, api berasal dari bagian belakang pasar, yang merupakan kios penjual pakaian, jas hujan, tirai, dan buah-buahan.

“Api mulai muncul dari bagian belakang pasar dan menyebar ke seluruh Blok F dan E. Setidaknya luas area yang terbakar ada setengah hektare,” kata Febriana melaporkan dari lokasi kebakaran.

Menurutnya, api sudah bisa dipadamkan namun hanya di bagian luar saja.

Untuk bagian dalam masih ada sisa api yang menyala sehingga proses pemadaman masih dilakukan.

Jumlah total kios yang ada di Blok F dan Blok E relokasi Pasar Johar tersebut diperkirakan mencapaii ratusan kios.

Puluhan mobil pemadam kebakaran dari Dinas Pemadam Kebakaran Kota Semarang dikerahkan untuk memadamkan api, dibantu dengan mobil water canon milik kepolisian.

“Hasil pantauan saya, banyak pedagang yang histeris dan menangis karena tidak bisa menyelamatkan barang dagangannya,” kata Febriana.

Menurut kesaksian warga dan pedagang, lanjut Febriana, terdengar letusan sebelum kebakaran terjadi. Setelah itu api merambat dengan cepat.

“Dugaan sementara (penyebab kebakaran) belum bisa dipastikan, baik dari warga maupun dari tim pemadam. Tapi warga atau saksi mata mendengar ledakan, dan api merambat cepat.”

Baca Juga: Satu Orang Tewas Akibat Kebakaran Ruko Penjual Bensin, Gas dan Air Minum di Kota Medan

Proses pemadaman, lanjut dia, sempat menemui kendala, yakni mobil pemadam kebakaran yang kesulitan masuk ke area kebakaran akibat banyaknya warga yang berkerumun.

Namun, pihak petugas keamanan telah mengurai warga, sehingga mobil pemadam kebakaran dapat memasuki area kebakaran.

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dan Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi pun telah datang di lokasi.




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x