Kompas TV nasional peristiwa

Sorotan Berita: Polri Pecat Bripda Randy, Korban Erupsi Semeru hingga Debut Apik Ralf Rangnick di MU

Kompas.tv - 6 Desember 2021, 05:50 WIB
sorotan-berita-polri-pecat-bripda-randy-korban-erupsi-semeru-hingga-debut-apik-ralf-rangnick-di-mu
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (16/11/2021). (Sumber: KOMPAS.com/Rahel Narda)
Penulis : Hedi Basri | Editor : Desy Afrianti

JAKARTA, KOMPAS.TV – Sejumlah berita menjadi sorotan pembaca sepanjang hari Minggu 5 Desember 2021 kemarin.

Mulai dari pemecatan Bripda Randy Bagus kekasih mahasiswi yang bunuh diri di makam ayahnya.

Kemudian, berita mengenai laporan korban yang terdampak erupsi Gunung Semeru.

Dan, berita olahraga soal Ralf Rangnick, platih anyar Manchester United yang tampil luar bisa pada debut pertamanya dalam menukangi setan merah.

Berikut rangkuman sorotan berita di KOMPAS.TV sepanjang hari Minggu (5/12/2021)

1. Polri pecat Bripda Randy Bagus, kekasih mahasiswi yang bunuh diri akibat kekerasan seksual

Polri telah memecat Bripda Randy Bagus melalui pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH).

Bripda Randy adalah anggota Polri yang terlibat kasus bunuh diri Novia Widyasari (23), mahasiswi yang ditemukan meninggal dunia di samping makam ayahnya di Mojokerto, Jawa Timur,

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo mengungkapkan Randy diberhentikan melalui PTDH atau pemberhentian tidak dengan hormat.

"Tindak tegas baik sidang kode etik untuk dilakukan pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH)," kata Dedi seperti yang dikutip dari Antara, Minggu (5/12/2021). 

Polri, lanjut Dedi, menekankan akan menindak tegas anggota yang dinilai bersalah. Di mana Polri tidak akan tembang pilih dalam menindak anggotanya yang melakukan pelanggaran.

Terlebih, kata dia, anggota yang telah melakukan pelanggaran berat seperti tindak pidana. Dedi mengatakan hal itu sesuai dengan amanat Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo.

Sebab itu, Randy juga akan diproses pidana sesuai dengan pelanggaran yang dilakukannya.

"Polri terus berkomitmen akan melakukan tindakan tegas kepada anggota yang terbukti bersalah," ujarnya menegaskan.

Baca berita selengkapnya di sini.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x